Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sedang menyiapkan Rumah Sehat Dedikasi (RSD).Tempat tersebut berfungsi sebagai lokasi isolasi mandiri untuk percepatan penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) di Kota Depok.
Berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok guna mempercepat penanganan Coronavirus Disease 19 (Covid-19).
Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengajak umat muslim di Kota Depok yang ingin menjalankan Nisfu Sya'ban agar melaksanakan di rumahnya masing-masing.
Wali Kota Depok Mohammad Idris melakukan video conference dengan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia dan pimpinan daerah Kota/Kabupaten di Aula Teratai Lt. 1 Gedung Balai Kota Depok, Rabu (08/04/2020).
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada 24 Rumah Sakit (RS) di Kota Depok. Pemberian bantuan ini sebagai salah satu upaya dari Pemkot untuk memenuhi kebutuhan APD bagi tenaga kesehatan menghadapi pandemi Coronavirus Disease 19 (Covid-19).
Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menyampaikan seruan bagi umat Islam yang akan memperingati malam Nisfu Sya'ban untuk melaksanakan di rumah masing-masing, tidak secara bersama-sama di masjid atau tempat lainnya. Hal tersebut karena saat ini tengah terjadi pandemi Coronavirus (Covid-19), sehingga diminta tidak ada kegiatan yang menimbulkan kerumunan atau keramaian.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menerima bantuan senilai Rp 1 miliar dari masyarakat yang tergabung dalam Komunitas Depok Peduli.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus melakukan berbagai upaya dalam pencegahan penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19).
Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Sukatani menerima sejumlah bantuan dari Wali Kota Depok. Bantuan tersebut diberikan guna mendukung upaya tenaga kesehatan dalam berjuang melawan Coronavirus Disease 19 (Covid-19).
DEKLARASI KAMPUNG SIAGA COVID BERBASIS RW SE-KOTA DEPOK
Di tengah pandemi Coronavirus Disease 19 (Covid-19), tenaga kesehatan telah berjuang dan mengorbankan hidupnya untuk kesembuhan pasien yang terpapar virus tersebut. Dalam Surat terbuka, Wali Kota Depok, Mohammad Idris pun sangat mengapresiasi perjuangan yang telah dilakukan para tenaga kesehatan.
Guna menekan penyebaran Corona Virus Disease 19 (Covid-19), Wali Kota Depok, Mohammad Idris telah menginstruksikan camat maupun lurah membentuk Kampung Siaga Covid-19. Kampung Siaga tersebut berfungsi untuk menggerakkan partisipasi aktif warga, memberikan edukasi terkait Covid-19 serta Memantau kesehatan warga.
Guna membatasi penyebaran berita hoax, Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengajak masyarakat bijak dalam bermedia sosial. Salah satunya dengan menyaring segala informasi, khususnya terkait pemberitaan Coronavirus Disease 19 (Covid-19).
Wali Kota Depok Mohammad Idris akan mendonasikan gajinya selama tiga bulan ini untuk penanganan pandemi Coronavirus atau Covid-19.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memutuskan untuk tidak melakukan karantina wilayah atau lockdown, tetapi akan menggesa pembentukan Kampung Siaga Covid-19 di setiap Rukun Warga (RW).