Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Jaga Inflasi Saat Ramadan, Kiai Idris Pastikan Pasokan Pangan Aman

JD 05 - berita depok
Jumat, 17 Maret 2023, 10:28 WIB
Wali Kota Depok, Mohammad Idris (kiri) bersama Sekretaris Daerah, Supian Suri mengikuti acara Forum Komunikasi Pembangunan Daerah (KOPDAR) Jawa Barat Tahun 2023 di Mason Pine Hotel, Kota Baru Parahyangan Kabupaten Bandung Barat, Kamis (16/03/23). (Foto: Diskominfo)

berita.depok.go.id - Wali Kota Depok, Mohammad Idris didampingi Sekretaris Daerah, Supian Suri mengikuti acara Forum Komunikasi Pembangunan Daerah (KOPDAR) Jawa Barat Tahun 2023 di Mason Pine Hotel, Kota Baru Parahyangan Kabupaten Bandung Barat, Kamis (16/03/23).

Kegiatan tersebut mengambil tema High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) serta Kesiapan Jawa Barat (Jabar) Jelang Ramadan dan Idulfitri Tahun 2023.

Wali Kota Depok yang kerap disapa Kiai Idris mengatakan, pasokan pangan menjelang Ramadan di Depok aman dan tercukupi. Namun tidak menutup kemungkinan, bahwa terjadi kenaikan harga pada beberapa komoditas.

"Di Kota Depok pasokan aman, tapi karena permintaan banyak terjadi kenaikan harga barang tertentu, seperti beras, cabai merah, telur, dan bawang bombai, rata-rata kebutuhan konsumsi di bulan Ramadan, nanti jelang Idulfitri beda lagi," katanya kepada berita.depok.go.id, usai mengikuti rangkaian acara Kopdar Jabar 2023.

Dalam persiapan menyambut Ramadan, lanjut Kiai Idris, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sudah menyiapkan strategi untuk mengendalikan inflasi. Seperti, melakukan sidak bahan pokok di pasar tradisional, operasi pasar murah, hingga memantau harga per harinya.

"Diarahkan oleh Gubernur Jabar, bisa dilakukan kerja sama, berkoordinasi dengan daerah lainnya terkait barang-barang yang pasokannya kurang yang bisa mempengaruhi inflasi," jelasnya.

"Di Depok inflasi Month to Month (mtm) sebesar 0,37 persen pada Februari 2023, sedangkan inflasi Year on Year (yoy) sebesar 6,20 persen, terhitung sejak Februari 2022 - Februari 2023," pungkas Kiai Idris. (JD 05/ED 02/EUD03)