Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News Pemerintahan
‘Merdeka’ Bagi Mereka Anak Istimewa, SOIna Depok Ubah Stigma Negatif Jadi Prestasi (3)
JD 02 - berita depok

165
Rabu, 27 Agt 2025, 8:24 WIB

Anak istimewa yang tergabung pada SOIna Kota Depok saat didampingi keluarganya berlatih bocce. (Foto: JD 01/Diskominfo Depok).

berita.depok.go.id -

Apa Kata Keluarga dan Prestasi

Meski terbilang baru, tidak sedikit orangtua dan keluarga memberikan apresiasi atas kerja keras SOIna Kota Depok dalam memfasilitasi anak istimewa dalam beraktivitas dan mengembangkan bakatnya. 

Titim warga Kelurahan Pancoran Mas (Panmas), Kecamatan Pancoran Mas berbagi cerita perkembangan anaknya Alfatah (14) yang bergabung dengan SoIna Kota Depok. 

Titim mengaku awalnya mengenal SOIna ketika masih berada di Jakarta, sebelum akhirnya aktif bergabung di Depok.

Baca Juga: ‘Merdeka’ Bagi Mereka Anak Istimewa, SOIna Depok Ubah Stigma Negatif Jadi Prestasi (1)

Keputusannya untuk ikut SOIna didasari kecocokan program dengan kebutuhan anaknya. 

"Dulu dia jarang gerak, tapi sekarang sudah mau beraktivitas, bahkan semangat kalau ada jadwal olahraga bocce,” tambahnya.

Bagi Titim, keikutsertaan anaknya di komunitas ini bukan semata-mata untuk mengejar prestasi, tetapi agar anaknya dapat menguasai keterampilan yang diminatinya. 

"Kalau soal juara itu bonus, yang penting dia bisa berkembang dan lebih percaya diri,” ungkapnya.

Hal serupa juga dirasakan, Hilmi yang merupakan warga Kelurahan Ratu Jaya, Kecamatan Cipayung. 

Dirinya mendampingi pamannya, Budi (44) yang aktif mengikuti cabang Bocce dan atletik yang rutin dilatih setiap minggu.

Hilmi mengatakan, keterlibatan pamannya di SOIna berawal dari keinginan keluarga untuk memberi ruang aktivitas di luar rumah. 

"Sebelumnya, Om Budi hampir 10 tahun lebih hanya di rumah, jadi kami ingin dia punya kegiatan dan bisa bersosialisasi,” ujarnya.

"Sejak bergabung dengan SOIna, pamannya terlihat lebih senang dan ekspresif," ucap Hilmi meneruskan.

Anak istimewa yang tergabung pada SOIna Kota Depok saat didampingi keluarganya berlatih bocce. (Foto: JD 01/Diskominfo Depok). 

Dukungan dari keluarga merupakan element terpenting yang diterapkan SOIna Kota Depok ketika anak atau keluarga berlatih. 

Hal tersebut penting dilakukannya agar anak-anak istimewa bersemangat dan merasakan dukungan dari keluarganya. 

"Saya selalu tanamkan, kalau mau bergabung dengan SOIna Kota Depok harus selalu mendampingi ketika berlatih. Karena, SOIna ini bukan tempat penitipan, kita bersama-sama memberikan semangat untuk mereka," ungkap Pahala Saragi. 

"Jadi semua harus bergerak, support system itu penting," tambahnya.

Prestasi telah diukir, anak istimewa yang tergabung di SoIna Kota Depok telah mengikuti berbagai event dan kompetisi. 

Sekaligus, mencatat prestasi yang membanggakan di tingkat daerah maupun nasional. 

Terbaru pada 25 Januari 2025, atlet SOIna Depok meraih Juara 1 Lomba Fashion Show bertema Karnival Nusantara.

Berselang dua bulan, tepatnya 26 April 2025, atlet SOIna kembali memboyong piala pada ajang Down Syndrome Got Talent. 

Tidak ketinggalan acara Fun Walk yang berlangsung 21 Maret hingga 21 April 2025 dalam rangka Hari Down Syndrome sedunia, tiga atlet SOIna Depok yang mengikuti event tersebut berhasil meraih penghargaan dengan gelar kategori terjauh (usia 13-18 tahun), kategori terjauh (usia 4-12 tahun), dan kategori terkonsisten (usia 4-12 tahun).


Arti Merdeka

Di momen kemerdekaan tahun ini, dimana Indonesia merayakan hari jadinya yang ke-80, Pahala Saragi berharap 'merdeka' bagi anak istimewa yaitu dimana mereka bisa bebas berekspresi dan menyalurkan bakatnya.

Baca Juga: ‘Merdeka’ Bagi Mereka Anak Istimewa, SOIna Depok Ubah Stigma Negatif Jadi Prestasi (2)

Lewat kebebasan tersebut nantinya diharapkan dapat menumbuhkan rasa kemandirian pada diri anak disabilitas. 

Sehingga mereka tidak menjadi beban keluarga dan lingkungan, bahkan bisa hidup mandiri. 

"SOIna ini memberikan ruang kepada anak disabilitas untuk bisa dihargai dan dipandang dengan baik. Karena mereka punya semangat dan potensi dibidang masing-masing yang tentunya membutuhkan dukungan penuh," tutup Pahala Saragi mengakhiri wawancara dengan berita.depok.go.id. (selesai) 

(JD 02/ MGG Nayyara/ MGG Nirmala/ MGG Mutiara/ED 01)


Apa reaksi anda?
1
0
0
0
0
0
0