Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok, Enjat Mujiat, menyampaikan rasa syukur atas berakhirnya musim haji 2025 dengan lancar dan tanpa insiden serius yang menimpa jamaah asal Kota Depok.
Dua kloter jamaah haji asal Kota Depok, yaitu Kloter 55 dan 56 JKS, tiba dengan selamat di halaman Balai Kota Depok pada Selasa (08/07/25) malam.
Kepulangan jamaah haji asal Kota Depok dari Arab Saudi dilakukan dengan pengamanan ekstra menyusul dua kali insiden teror bom yang menimpa penerbangan Saudi Airlines beberapa waktu lalu.
Keluarga jamaah haji Kloter 12 asal Kota Depok sempat dirundung kekhawatiran setelah beredar kabar pesawat Saudia Airlines SV 5276 yang membawa rombongan haji mengalami ancaman teror bom.
Rasa haru dan syukur mewarnai kepulangan jamaah haji Kloter 12 JKS asal Kota Depok pada Rabu (18/06/25) sore.
Jamaah haji Kloter 12 JKS asal Kota Depok akhirnya tiba kembali di Tanah Air dengan selamat dan dalam kondisi sehat, meski sempat mengalami keterlambatan akibat ancaman bom palsu terhadap pesawat yang mereka tumpangi.
Sebanyak 442 Jamaah Haji Kloter 12 JKS asal Kota Depok tiba di Balai Kota pada Rabu (18/06/25) sore.
Setelah menyelesaikan rangkaian ibadah haji, para jamaah yang akan pulang ke Indonesia diimbau untuk menjaga kesehatan secara optimal, serta mewaspadai sejumlah penyakit menular pasca pelaksanaan haji.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 443.33/P2P/2025 tentang Kewaspadaan Penyakit Menular pada kepulangan Jemaah Haji Kota Depok Tahun 1446 H/2025 M.
Jamaah haji kloter JKS-12 asal Kota Depok mengalami penyesuaian jadwal kepulangan setelah penerbangan mereka dari Jeddah, Arab Saudi, dialihkan melalui Bandara Internasional Kualanamu (KNO), Deli Serdang, Sumatera Utara.
Salah satu jamaah haji asal Kota Depok, Nuzul Fadilah, membagikan kesaksiannya setelah mengalami momen mencekam dalam penerbangan Saudia Airlines SV-5276 yang terpaksa harus mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Selasa (17/06/25) siang.
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan kronologi pesawat Saudia Airlines SV-5276 yang harus mendarat di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, lantaran mendapatkan ancaman bom.
Jamaah haji asal Kota Depok yang tergabung dalam Kloter 12 JKS harus menjalani proses pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu di Medan, Sumatera Utara, akibat adanya ancaman bom terhadap pesawat Saudi Airlines SV-5276 yang mereka tumpangi.
Jamaah haji asal Kota Depok yang tergabung dalam Kloter 12 JKS mengalami perubahan jadwal perjalanan pulang akibat adanya ancaman bom terhadap pesawat yang mereka tumpangi.
Petugas haji Kloter 55 JKS asal Kota Depok, Dedi Gunawan, melaporkan kondisi terkini jamaah haji Kota Depok pasca puncak ibadah wukuf di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), langsung dari Makkah, Arab Saudi.