Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok memberikan penghargaan dalam ajang kreasi siswa di masa pandemi Coronavirus (Covid-19). Ajang tersebut digelar guna mengisi waktu siswa saat melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dari rumah.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris memberikan apresiasi kepada masyarakat yang tergabung dalam Kampung Siaga Coronavirus (Covid-19). Sebab, mereka ikut membantu pemerintah dalam menyukseskan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Depok guna menekan penyebaran Covid-19.
Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok turut memperingati Hari Jadi Kota Depok. Caranya dengan membagikan 5000 masker kain dan 5000 hand sanitizer ke masyarakat di tengah pandemi Coronavirus (Covid-19).
Penyebaran Coronavirus (Covid-19) di Kota Depok sudah semakin meluas. Untuk itu, demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Wali Kota Depok, Mohammad Idris meminta seluruh warga untuk mematuhi semua protokol yang sudah ditetapkan pemerintah.
Keberadaan Kampung Siaga Covid-19 se-Kota Depok menjadi garda terdepan pencegahan Coronavirus Disease di masyarakat. Seperti pembentukannya di RW 09, Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Sawangan.
Wali Kota Depok Mohammad Idris selaku Ketua Gugus Tugas Perecepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok menerima bantuan secara simbolis berupa 100 set Alat Pelindung Diri (APD), 506 tablet vitamin, dan 3 derigen hand sanitizer dari PT Xacti Indonesia.
Warga RW 14 Kelurahan Bojongsari sudah membentuk Kampung Siaga Covid-19 menindaklanjuti arahan Wali Kota Depok, Mohammad Idris, sebagai langkah menekan laju penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19).
Wali Kota Depok Mohammad Idris selaku Ketua Gugus Tugas Perecepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok menerima bantuan secara simbolis berupa Alat Pelindung Diri (APD), masker, dan suplemen dari Komunitas Sahabat Depok di Aula Teratai Balai Kota Depok,Senin (13/04/2020).
Kota Depok telah ditetapkan oleh Menteri Kesehatan (Menkes), Terawan Agus Putranto, sebagai salah satu wilayah yang akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memerangi Corona Virus Disease (Covid-19).
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus mematangkan persiapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Depok.
Wali Kota Depok Mohammad Idris selaku Ketua Gugus Tugas Perecepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok menerima bantuan secara simbolis dari Biman Foundation dan Perkumpulan Guru Madrasah Kota Depok di Aula Teratai Balai Kota Depok, Jumat (10/04/2020). (JD01/EUD02)
Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jawa Barat (Jabar) 7 turut menyerahkan bantuan pada Gugus Tugas Penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) Kota Depok. Bantuan diberikan berupa 50 set Alat Pelindung Diri (APD).
Tim Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Depok menyalurkan 230 paket sembako kepada kader PKK terdampak ekonomi akibat Coronavirus Disease (Covid-19). Distribusi dilakukan pada kader yang tersebar di 11 Kecamatan se-Kota Depok.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) melakukan evaluasi pelaksanaan penanganan Corona di Depok. Evaluasi dilaksanakan untuk internal Gugus Tugas dengan Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Depok, Elly Farida mengunjungi Konveksi Cut Nyak Butik di Jalan Margonda Raya, Kecamatan Pancoran Mas (Panmas), Kota Depok, untuk melihat pembuatan Alat Pelindung Diri (APD) yang saat ini sangat dibutuhkan tenaga medis dalam menghadapi Covid-19 di Kota Depok.