Sebanyak 25 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kelurahan Jatijajar akan diperbaiki tahun ini. Bantuan perbaikan RTLH berasal dari Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok.
Aparatur Kecamatan Tapos sudah menyiapkan berbagai macam cara untuk menghadapi perubahan cuaca yang kerap terjadi. Salah satunya dengan memanfaatkan Program Kampung Iklim (Proklim).
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Sinergia Kecamatan Tapos terus berupaya mengembangkan kompetensi dan kepercayaan diri anggotanya. Salah satunya, dengan mengadakan pelatihan Beauty Class berkolaborasi dengan pihak swasta.
Kelurahan Leuwinanggung terus mendorong peningkatan kualitas produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Hal ini dilakukan agar produk lokal dapat bersaing di pasaran.
Sebanyak 78 anak penderita stunting di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos mendapatkan bantuan pangan tahap II dari Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok. Bantuan tersebut disalurkan melalui PT. Pos Indonesia dan dibagikan di Kantor Kelurahan Cilangkap.
Wali Kota Depok menghadiri kegiatan Evaluasi Implementasi PUG
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok saat ini sedang melakukan upaya jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) sekolah melalui program De'Sip Lah (Kasih E-KTP di Sekolah). Salah satunya di SMAN 13 Depok, Kecamatan Cimanggis.
Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Pancoran Mas (Panmas) mendapatkan Akreditasi Tingkat Paripurna dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
SMA Negeri 13 Depok mengapresiasi program perekaman E-KTP atau biasa disebut De'Sip Lah (Kasih E-KTP di Sekolah) yang diadakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok untuk para pelajar. Meski diadakan saat jam sekolah, namun tidak menggangu Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah tersebut.
Kelurahan Cisalak Pasar (Cipas) menggandeng Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Manajemen Bisnis Indonesia guna memberikan pemahaman kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) tentang wajib pajak. Langkah ini dilakukan agar para pelaku usaha memiliki pemahaman yang cukup terkait pajak sebelum mendirikan usahanya.
