Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok menargetkan 24 sekolah akan dicanangkan menjadi Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) tahun ini. Dengan bertambahnya jumlah ini, total SSK di Kota Depok ada 40 Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs).
Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok menggelar pertemuan dengan sejumlah guru mata pelajaran Bimbingan Konseling (BK) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Aula Edelweis Gedung Balai Kota, Rabu (30/07/25).
berita.depok.go.id – Sebanyak 12 sekolah tingkat SMP dan MTs di Kota Depok resmi dicanangkan menjadi Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) pada acara yang digelar di Aula Bank BJB Cabang Depok, Selasa (12/11/2024). Sekolah-sekolah yang terpilih untuk program ini antara lain SMPN 1 Panmas, SMPN 5 Beji, SMPN 6 Cilodong, SMPN 9 Cipayung, SMPN 10 Sawangan, SMPN 13 Krukut Limo, SMPN 14 Bojong Sari, dan SMPN 24 Leuwinanggung. Selain itu, empat MTs juga turut serta, yaitu MTs An Nizhomiyah Cilodong, MTs Al-Kautsar Sukmajaya, MTs Al-Karimiyah Sawangan, dan MTs Al Husna Cimanggis.
berita.depok.go.id - Kota Depok telah mencanangkan 12 sekolah menjadi Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) tahun ini sebagai upaya untuk menyisipkan pendidikan kependudukan dan program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana) ke dalam kurikulum sekolah.