Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Supian Suri menyerahkan secara simbolis Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) kepada siswa SMK Citra Negara Depok. Penyerahan tersebut diberikan melalui program perekaman E-KTP atau biasa disebut De'Siplah (Kasih E-KTP di Sekolah) yang diadakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok telah selesai melakukan jemput bola layanan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) atau biasa disebut De’Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah) ke 19 sekolah SMA dan SMK Negeri se-Kota Depok. Melalui program tersebut, Disdukcapil telah berhasil merekam E-KTP untuk 4.171 siswa.
SMKN 3 Depok tengah melaksanakan program perekaman E-KTP atau biasa disebut De'Sip Lah (Kasih E-KTP di Sekolah) yang diadakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DISDUKCAPIL) Kota Depok. Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari pada 9-10 Oktober 2023.
Upaya jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) ke sekolah-sekolah terus dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok. Sasaran kali ini adalah para pelajar di SMAN 1 Depok, Kecamatan Pancoran Mas.
Pelajar SMAN 1 Depok merasa senang dan puas dengan hadirnya program De'Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah) yang di gagas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Jawa Barat, Berli Hamdani Gelung Sakti mengapresiasi program De'Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah) besutan Disdukcapil Kota Depok.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengingatkan kepada siswa di SMAN 1 Depok akan pentingnya memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi pelajar yang telah berusia 17 tahun. Hal itu disampaikannya saat menghadiri layanan perekaman E-KTP atau biasa disebut De'Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah), Selasa (03/10/23).
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok memberikan layanan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau KTP-el di luar jam kerja bagi warga yang berusia 17 tahun sampai dengan Februari 2024. Layanan tersebut dilaksanakan melalui Satuan Pelayanan Disdukcapil (SDP) dan sejumlah kantor kelurahan.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok masih terus melakukan upaya jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) ke sekolah. Kali ini, menyasar pelajar di SMAN 2 Depok, Kecamatan Sukmajaya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok terus melakukan layanan perekaman E-KTP atau biasa disebut De'Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah). Kali ini, menyasar pelajar di SMAN 2 Depok yang menjadi lokasi ke sembilan pelaksanaan De'Sip Lah.
Upaya jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) ke sekolah-sekolah terus dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok. Sasaran kali ini adalah para pelajar di SMAN 3 Depok.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengajak pelajar yang telah mencapai usia 17 tahun untuk melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP). Hal tersebut disampaikannya saat pelaksanaan layanan perekaman E-KTP atau biasa disebut De'Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah) di SMAN 3 Depok.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok terus melakukan upaya jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) ke sekolah-sekolah. Sasaran kali ini adalah siswa di SMAN 13 Depok.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono menyerahkan secara simbolis Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) kepada siswa SMAN 8 Depok. Para siswa tersebut, sebelumnya telah mengikuti program perekaman E-KTP atau biasa disebut De'Siplah (Kasih E-KTP di Sekolah) yang diadakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), pekan lalu.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Depok saat ini sedang melakukan percepatan pencetakan e-KTP.