Jajaran Samsat berfoto bersama Wali Kota Depok Mohammad Idris saat Launching Program PALING D'BEST di Balai Kota Depok, beberapa waktu lalu. (Foto: Diskominfo)
berita.depok.go.id- Upaya peningkatan perolehan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terus dilakukan Samsat Cinere bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. Termasuk, sosialisasi terkait pajak melalui media sosial.
“Ya, kami selalu bersinergi dengan Pemkot Depok terkait upaya peningkatan perolehan pajak, khususnya PKB. Salah satunya dengan sosialisasi melalui media sosial,” ujar Kepala Seksi (Kasi) Pendataan dan Penetapan Depok II Cinere, Rina Parlina, Rabu (06/07/22).
Dikatakannya, upaya lainnya yaitu penelusuran Kendaraan Tidak Melakukan Daftar Ulang (KTMDU) bekerja sama dengan kader pajak. Yaitu, masyarakat yang ditunjuk kecamatan untuk menagih penunggak pajak secara door to door.
“Kemudian, kami juga menyediakan pembayaran online melalui aplikasi Samsat Mobile Jawa Barat (Sambara) dan Samsat Digital Nasional (Signal). Ini merupakan inovasi Jabar dalam pembayaran pajak secara online,” terangnya.
Rina menambahkan, Samsat juga memiliki program Surat Cinta Pajak. Surat cinta ini akan dikirimkan kepada masyarakat yang memiliki mobil mewah, namun menunggak pajak.
“Di kawasan Cinere banyak masyarakat yang memiliki mobil mewah. Nah, surat cinta ini akan kami kirimkan untuk mereka pemilik mobil mewah yang menunggak pajak,” katanya.
“Dengan adanya program inovasi ini, Alhamdulillah, perolehan PKB kami melampaui target. Hasil PKB ini juga untuk pembangunan di Kota Depok karena kami menggunakan sistem bagi hasil,” tutupnya. (JD 08/ED 01/EUD02)