Pelayanan jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) bagi warga pemula disabilitas berhasil menjaring puluhan warga.
Warga pemula disabilitas menjadi sasaran jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau KTP-el yang akan dan sudah berusia 17 tahun melalui program De'Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah) yang dilaksanakan di Gedung Balai Rakyat Depok Jalan Bangau Raya Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Selasa (28/05/24).
Pelayanan jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) bagi warga pemula dan fasilitas akta kelahiran ke rumah warga (Fastaraga) berhasil menjaring ratusan warga.
Kelurahan Mekarjaya menjadi salah satu kelurahan yang menjadi lokasi pelaksanaan jemput bola Perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) bagi warga pemula dan Fasilitasi Akta Kelahiran ke Rumah Warga (Fastaraga) pada 26 dan 27 Januari lalu.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok membuka pelayanan jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) bagi warga pemula dan fasilitas akta kelahiran ke rumah warga (Fastaraga). Hadir di 35 kelurahan, kegiatan tersebut dimulai pada 12 Januari dan akan berakhir pada 7 Februari mendatang.
Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono turun langsung mendukung program De'Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah) oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok. Kali ini De’Sip Lah mendatangi SMAN 5 Depok, Kecamatan Sawangan untuk melakukan perekaman KTP Elektronik (E-KTP) kepada para muridnya yang akan maupun telah berumur 17 tahun.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengingatkan pentingnya memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi warga negara. Hal itu disampaikannya kepada siswa-siswi kelas 12 SMA Negeri 6 Depok, pagi tadi.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok terus melakukan layanan perekaman E-KTP atau biasa disebut De'Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah). Kali ini, menyasar pelajar di SMAN 2 Depok yang menjadi lokasi ke sembilan pelaksanaan De'Sip Lah.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) telah melakukan jemput bola layanan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) ke lima sekolah dari total 19 sekolah. Dari lima sekolah tersebut, Disdukcapil telah berhasil merekam E-KTP untuk 952 siswa.
Upaya jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) ke sekolah-sekolah terus dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok. Sasaran kali ini adalah para pelajar di SMAN 3 Depok.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok menyerahkan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) kepada 36 siswa di SMAN 9 Depok. Para siswa ini sebelumnya telah melakukan perekaman melalui layanan jemput bola yang diadakan di sekolah tersebut.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok mengadakan layanan jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) di SMAN 8 Depok. Selama tiga hari diadakan, pihaknya berhasil merekam data E-KTP 178 siswa.
Layanan jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) di SMAN 8 Depok, disambut antusias oleh para pelajar. Layanan ini dinilai efektif karena memudahkan dalam melakukan perekaman.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok mulai menyambangi 19 sekolah SMA/K Negeri untuk melakukan layanan jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik KTP-el atau E-KTP. Layanan jemput bola tersebut dimulai 18 Juli hingga 5 Oktober 2023 mendatang.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok mulai melakukan layanan jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik KTP-el atau E-KTP di SMAN 8 Depok, Kecamatan Cilodong. Dalam layanan tersebut, Disdukcapil Kota Depok menyasar siswa-siswi yang telah berusia 17 tahun di 19 sekolah SMA/K Negeri.
