Tim rechecking lomba Apresiasi Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK – R) Tingkat Provinisi Jawa Barat foto bersama Camat Bojongsari, Lurah Bojongsari Baru dan angggota PIK-R Amunisi Kelurahan Bojongsari, Kecamatan Bojongsari, Jumat (28/08/20).
berita.depok.go.id-Tim penilai (rechecking) lomba Apresiasi Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK – R) Tingkat Provinisi Jawa Barat hari ini menyambangi PIK-R Amunisi di Kelurahan Bojongsari Baru, Kecamatan Bojongsari. Kunjungan ini dalam rangka penilaian akhir untuk menentukan peringkat pertama.
Ketua Tim Penilai Lomba Apresiasi PIK-R Provinsi Jawa Barat, Elma Triyulianti menjelaskan, PIK-R Amunisi telah masuk dalam kategori 3 besar. Untuk itu, pihaknya melakukan rechecking guna menentukan pemenang dari lomba ini.
“Depok bersaing dengan Kabupaten Bandung Barat dan Cianjur. Namun memang kami melihat Depok ini sudah keren, semua kegiatan mereka sangat baik,” ucapnya kepada berita.depok.go.id, usai kunjungan tersebut, Jumat (28/08/20).
Dirinya berharap, berbagai program yang dilaksanakan oleh PIK-R Amunisi selama ini agar terus dilanjutkan. Seperti, Gerakan Peduli Sesama (Gelis), Remaja Mencari Ilmu (Jamu) dan Amunisi Dagang (Sidang) .
“Saya merasakan energinya di sini semua sudah satu tujuan, semua pihak mendukung kegiatan PIK-R. Segala bentuk kegiatan yang berdampak positif saya rasa harus didukung penuh agar program-program ini terus eksis", terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok Nessi Annisa Handari mengungkapkan, Kota Depok berhasil mengungguli 27 kota/kabupaten lainnya di Jawa Barat. Menurutnya, pencapaian tiga besar sudah sangat membanggakan.
Lebih lanjut, Nessi menambahkan, pihaknya optimistis PIK-R Kelurahan Bojongsari Baru mampu meraih juara I dalam lomba tersebut. Sebab, imbuhnya, organisasi remaja ini telah menampilkan yang terbaik.
“Alhamdulillah kita masuk tiga besar dan hari ini tim penilai sudah hadir di sini untuk melihat bagaimana anak – anak dengan berbagai macam kegiatan positif dan inovasi yang mereka ciptakan. Yang penting kegiatan ini memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama anak-anak remaja sekitar”, tutupnya. (JD 10/ED 01/EUD02)
