Wali Kota Depok, Mohammad Idris.
berita.depok.go.id-Wali Kota Depok, Mohammad Idris menegaskan, penyebaran Covid-19 dapat menginfeksi siapa saja. Karena itu, dirinya menekankan satu sama lain saling membantu dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Kepada seluruh warga, bahwa kejadian Covid-19 dapat menimpa siapa saja dan dimana saja. Untuk itu sebagai umat beragama kita harus terus berdo’a kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Menolong, saling membantu dan menguatkan satu sama lain, serta berikhtiar dengan menerapkan personal lockdown dan protokol kesehatan secara ketat," pesannya, kepada berita.depok.go.id, Kamis (27/08/20).
Imbauannya tersebut, merespons adanya penambahan kasus Covid-19 yang terjadi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. Termasuk, imbuhnya, terpaparnya Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Depok, Elly Farida usai dilakukan Swab Test.
"Kondisi saat ini (red_Elly Farida), dalam keadaan stabil dan melakukan isolasi di rumah sakit. Kasus ini sementara terindikasi merupakan kasus kontak erat dari kasus konfirmasi positif ASN Kecamatan Sukmajaya," katanya.
Sementara itu, Pemkot Depok saat ini sedang melakukan pemeriksaan Swab Test secara massal ke seluruh wilayah. Tes yang diselenggarakan secara gratis ini, dilakukan selama dua pekan di sejumlah Puskesmas dimulai sejak 24 Agustus 2020.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Novarita mengatakan, secara umum Swab massal menyasar masyarakat dengan kategori kasus suspek dan probable. Termasuk, Aparatus Sipil Negara (ASN) yang berada di lingkungan Perangkat Daerah (PD).
"Masyarakat yang berada di tempat wisata atau kerumunan juga tidak terlepas menjadi sasaran kami dalam melakukan Swab Test. Masyarakat dengan kategori-kategori yang sudah ditetapkan inilah diprioritaskan menjalani swab," pungkasnya. (JD 07/ED 01)
