berita.depok.go.id - Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok, Mohammad Fitriawan mendorong agar program yang dicanangkan pada Forum Rencana Kerja (Renja) Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok tahun 2025 dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, Renja juga harus dimaksimalkan untuk melakukan konsolidasi dan kaji ulang berbagai kebijakan strategis dengan menghimpun aspirasi dan partisipasi dari seluruh pemangku kepentingan.
“Kami menekankan untuk mensinergikan program kerja Dishub tahun 2025 dengan perangkat daerah lainnya sehingga terwujud kolaborasi sesuai dengan kewenangannya masing-masing," ujarnya usai menghadiri Renja Dishub Kota Depok Tahun 2025 di Gedung Sasono Mulyo, Kecamatan Cilodong, Senin (26/02/24).
"Dan tentu semua hasil kesepakatan hari ini harus mengacu dan selaras pada visi misi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Depok tahun 2021-2026,” sambungnya.
Lebih lanjut, isu kemacetan menjadi prioritas yang harus dibenahi oleh Dinas Perhubungan kedepan.
Pergerakan masyarakat akan berjalan semakin intens, hal ini sejalan dengan pertambahan penduduk yang semakin cepat, sehingga akan menyebabkan tingkat kemacetan semakin tinggi.
Dishub Kota Depok sebagai perangkat daerah yang mengurusi hal ini harus dapat dengan cermat melihat permasalahan tersebut.
“Beberapa isu penyebab kemacetan di Kota Depok diantaranya infrastruktur jalan masih terbatas, integrasi, konektivitas dan aksesibilitas transportasi masih terbatas, kurangnya kesadaran masyarakat pengguna jalan akan keselamatan dalam berlalu lintas serta semakin berkurangnya pengguna transportasi umum,” ungkapnya.
Selanjutnya, sesuai dengan tema pembangunan Kota Depok Tahun 2025 yakni Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat melalui Peningkatan Daya Saing Daerah menuju Kota Depok yang Maju, Berbudaya dan Sejahtera, sektor perhubungan berperan penting dalam mewujudkan struktur ekonomi yang produktif dan berdaya saing.
Sebab, konektivitas dan aksesibilitas transportasi yang baik juga dapat mempercepat perkembangan ekonomi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, berbagai tantangan akan selalu ada seiring dengan pembangunan dan modernisasi zaman, sehingga beberapa hal perlu Dinas Perhubungan lakukan kedepan.
“Penataan infrastruktur berkolaborasi dengan dinas terkait, pengembangan angkutan umum dengan tujuan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi sehingga dapat mengurai kemacetan. Meningkatkan manajemen lalu lintas yang berkeselamatan baik dengan melengkapi perlengkapan jalan maupun sosialisasi kepada masyarakat,” jelasnya.
Lalu, meningkatkan kerja sama dengan stakeholder, pemerintah maupun swasta dalam pengembangan transportasi, meningkatkan pelayanan urusan perhubungan menggunakan teknologi informasi.
“Hal-hal tersebut merupakan amanah yang menjadi wilayah perhatian Dishub Kota Depok untuk dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, sehingga masyarakat dapat memperoleh pelayanan transportasi yang nyaman, aman, selamat, cepat dan terjangkau," ungkapnya.
"Tentu peranan seluruh stakeholder sangat dibutuhkan agar Dinas Perhubungan Kota Depok dapat melaksanakan fungsinya dengan maksimal,” tutupnya. (JD 03/ED 01).
