Kunjungan ke kediaman anak hidrosefalus (8 tahun), Arya Khoirul, warga Limo, Kota Depok.
berita.depok.go.id-Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Limo, Winarni Naweng Triwulandari, kemarin mengunjungi anak hidrosefalus (8 tahun), ADK, warga Limo, Kota Depok. Kunjungannya tersebut untuk memastikan upaya apa saja yang dapat dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk membantu proses kesembuhan anak tersebut.
“Kemarin saya datang ingin melihat langsung keadaan ADK. Tapi dia masih dirawat di salah satu rumah sakit. Sebelumnya ADK dan orang tuanya tidak pernah berobat ke puskesmas. Makanya saya ingin mengecek sendiri bagaimana keadaannya ADK dan keluarganya,” kata Naweng kepada berita.depok.go.id, Kamis (07/01/21).
Dikatakanya, saat ini keluarga ADK masih menggunakan BPJS Kesehatan yang dibayarkan mandiri. Ke depan pihaknya akan berkoordinasi dengan berbagai pihak agar keluarganya tersebut dapat masukan ke dalam BPJS Kesehatan yang dibiayai pemerintah.
“Ini wajib dibantu, ADK juga masih memiliki adik usia balita. Saya langsung berkoordinasi agar diberikan asupan seperti biskuit kepada pengurus Posyandu. Kami juga datang bersama bertugas Dinas Sosial (Dinsos) Depok. Mereka akan memverifikasi data agar keluarga ADK masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial Kota Depok,” jelasnya.
Sementara itu, orang tua dari ADK, Poniman menambahkan, besar harapannya Pemkot Depok bisa membantu dalam pengobatan anaknya. Sebab, dia hanya bekerja sebagai pengemudi ojek daring yang sepi pendapatan saat pandemi Covid-19.
“Terima kasih sudah peduli kepada kami. Saya minta dibantu sekali untuk ADK,” tutupnya. (JD03/ED02/EUD02)
