berita.depok.go.id - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok bersama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) tengah melaksanakan Survei Tingkat Kegemaran Membaca (TKM) Tahun 2025. Kegiatan ini menjadi langkah penting untuk mengetahui sejauh mana masyarakat Depok gemar membaca serta memiliki akses terhadap bahan bacaan.
Kepala Diskarpus Kota Depok, Utang Wardaya mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam survei tersebut yang berlangsung sejak 1 Oktober hingga 30 November 2025.
“Melalui survei ini, kami ingin melihat sejauh mana kebiasaan membaca di masyarakat serta menilai efektivitas pelayanan perpustakaan yang sudah berjalan. Hasilnya akan menjadi dasar kami dalam memperkuat program literasi di masa mendatang,” ujarnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (12/11/25).
Utang menjelaskan, survei ini merupakan bagian dari program nasional yang dilaksanakan Perpusnas RI untuk mengukur Tingkat Kegemaran Membaca (TKM) dan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM). Data yang dihimpun akan menjadi bahan evaluasi untuk peningkatan layanan literasi di Kota Depok.
“Sampai saat ini sudah ada sekitar 280 responden yang mengisi survei. Target kami minimal 400 responden agar hasilnya lebih representatif. Karena itu, kami mengajak warga, ASN, pelajar, dan komunitas literasi untuk turut berpartisipasi,” jelasnya.
Lebih lanjut, Utang menuturkan survei mencakup berbagai indikator seperti frekuensi dan durasi membaca, akses internet, kunjungan ke perpustakaan, hingga fasilitas literasi yang tersedia.
“Survei ini bukan sekadar angka, tapi cermin dari semangat literasi masyarakat Depok. Semakin tinggi tingkat kegemaran membaca, semakin kuat pula pondasi Depok sebagai kota yang cerdas dan berpengetahuan,” tambahnya.
Bagi masyarakat yang ingin ikut serta, survei dapat diakses melalui tautan: https://survey.perpusnas.go.id/TKM2025 hingga akhir November 2025.
“Yuk, isi surveinya dan bantu wujudkan Depok sebagai kota literasi yang maju dan berdaya!” tutup Utang. (JD 10/ED 02)
