Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Pembangunan Pemerintahan
Penjelasan Kepala DPUPR Depok Soal JPO di Taman SeCAWAN
JD 08 - berita depok

167
Selasa, 13 Feb 2024, 18:39 WIB

Lokasi SeCAWAN di Jalan Salak Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas. (Foto:Bima/Diskominfo)

berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok, Citra Indah Yulianty mengatakan, terkait akses naik-turun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di taman Sungai elok Cantik dan Menawan (SeCAWAN) di Jalan Salak Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, sudah sesuai dengan fungsinya. 

Selain sebagai JPO, ucap Citra, sapaan Kepala DPUPR Depok, jembatan ini juga berfungsi sebagai jembatan pandang.

“Pembangunan ini sudah sesuai fungsinya. Keberadaan jembatan pandang merupakan pengembangan dari ruang terbuka di Depok," tutur Citra, Senin (12/02/24).

Dirinya mengatakan, beberapa fungsi jembatan di antaranya, sebagai jembatan pandang untuk melihat keseluruhan pedestrian yang ada di taman SeCAWAN, dan juga berfungsi sebagai spot untuk berfoto.

Kemudian, jembatan itu juga sebagai akses penghubung antara taman dan tepi sungai yang dapat dilalui oleh pejalan kaki untuk menikmati taman SeCAWAN.

“Lalu sebagai akses untuk meminimalisir penyebrang jalan yang langsung berhubungan dengan Jalan Salak. Terakhir, sebagai salah satu ciri khas area sempadan SeCAWAN,” terangnya.

Selain itu juga, lanjut Citra, terkait jalur disabilitas di JPO pihaknya berpegang pada Permen PU yang mengatur pedoman fasilitas bagi pejalan kaki.

“Jalur disabilitas pada dasarnya sesuai ketentuan,” tambahnya.

Citra menuturkan, Permen PU ini juga mengatur sudut kemiringan jalur disabilitas dan anak tangga di JPO secara maksimal diangka 20 derajat.

“JPO di area SeCAWAN ini kemiringan di angka 11-17 derajat” ungkapnya.

Dengan demikian, sambung Citra, secara aturan sudah memenuhi syarat. 

Menurutnya, jalur disabilitas yang di JPO area SeCAWAN bagi penyandang disabilitas tidak bisa naik sendiri, mengharuskan adanya bantuan dari orang lain.

Lebih lanjut, Citra menyebut, pihaknya akan menampung aspirasi maupun masukkan dari masyarakat terkait keberadaan jembatan yang belum sempurna ini. Sebab pada dasarnya, DPUPR masih terus melakukan pemeliharaan.

"Segala aspirasi, masukkan dan saran akan kami tampung demi penyempurnaan jembatan ini, evaluasi terus dilakukan," jelasnya.

"Kami pun meminta masyarakat menggunakan fasilitas yang telah terbangun dengan bijak dan sesuai fungsi," tutupnya. (JD 08/ED 02)


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0