Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono saat memimpin High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok Tahun 2021. di DeCOR, Balai Kota, Jumat (09/04/21). (Foto: Diskominfo).
berita.depok.go.id- Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono menekankan, pengendalian inflasi harus menjadi perhatian semua pihak. Pasalnya, kestabilan inflasi merupakan prasyarat tercapainya pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.
"Selain itu, pertumbuhan ekonomi yang tinggi menjadi kurang bermakna apabila diikuti oleh kenaikan inflasi yang tinggi pula," ujarnya saat menghadiri High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok Tahun 2021, di Depok City Operation Room (DeCOR), Jumat (09/04/21).
Menurutnya, upaya pengendalian inflasi di tahun ini akan menghadapi tantangan yang tidak ringan. Salah satunya kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini.
"Pada triwulan I 2021, angka inflasi di Depok secara kumulatif dari Januari sampai Maret sebesar 0.39 persen. Sementara angka inflasi DKI Jakarta sebesar 0.38 persen, Jawa Barat 0.36 dan nasional 0.44 persen," jelasnya.
Lebih lanjut, kata Imam, untuk menjaga laju inflasi tetap stabil perlu adanya penguatan sinergisitas antara Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dengan Pemerintah Pusat, dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Termasuk, Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat dan otoritas terkait.
"Sinergitas pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh berbagai perangkat daerah juga telah menunjukan komitmen Pemerintah Kota Depok dalam upaya pengendalian inflasi," tandasnya. (JD12/ED 01/EUD02)