Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News Other Sejahtera Maju Berbudaya Pemerintahan
Pantau Penyerahan Bansos KDS RTLH di Cimanggis, Wali Kota Depok: Mohon Kedepankan Gotong Royong
JD09 - berita depok

21
Kamis, 26 Okt 2023, 20:29 WIB

Wali Kota Depok, Mohammad Idris didampingi Camat Cimanggis, Dody Setiawan foto bersama penerima bantuan sosial (bansos) Kartu Depok Sejahtera (KDS) untuk rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Aula Kantor Kecamatan Cimanggis, Kamis (26/10/23). (Foto : JD01/Diskominfo)

berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Wali Kota Depok, Mohammad Idris memantau langsung penyerahan buku rekening bantuan sosial (bansos) Kartu Depok Sejahtera (KDS) untuk rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) ke warga penerima manfaat, di Aula Kantor Kecamatan Cimanggis, Kamis (26/10/23).

Di Kecamatan Cimanggis terdapat total 397 usulan RTLH, setelah diverifikasi terdapat 364 unit yang lolos untuk mendapatkan bansos rehabilitasi RTLH dari program KDS,

Dalam kesempatan, Wali Kota Depok yang kerap disapa Kiai Idris menyampaikan kepada masyarakat dan aparatur pemerintah untuk mengedepankan sikap gotong royong dalam rehabilitasi RTLH. Budaya tersebut dapat menunjukkan kepedulian dari seseorang.

“Jadi saya mohon yang dikedepankan adalah gotong royong, masyarakat Pak lurah, LPM, RT-RW dan warga yang lain juga jangan cuek sama warga yang rumahnya sedang dibangun karena tidak layak huni,” tuturnya di sela-sela tinjauannya tersebut di Kantor Kecamatan Cimanggis.

Dikatakannya, nuansa rehabilitasi RTLH, memang harus gotong royong, dengan total anggaran yang diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok senilai Rp23 juta dari bansos KDS RTLH ini.

“Itu berarti buat yang pokok-pokok saja, kalau aksesoris segala macam kalau perlu harus di tambah, Pak lurah, Pak LPM dan RT-RW bisa membantu beberapa warga yang ingin memberikan bantuan,” jelasnya.

Alasan lain agar mengedepankan gorong royong ialah persoalan anggaran untuk tukang dari total bantuan senilai Rp23 juta.

“Iya Rp 23 juga semuanya, lalu Rp20 juta untuk material, Rp 2,8 juta untuk tukang, masalah tukang kan lumayan, misal ongkos gerobaknya berapa, ada lagi printilan-printilan (hal-hal lain) itu bisa mahal, maka kalau gotong royongkan gratis,” ungkapnya.

Terakhir, ujar Kiai Idris, Rp 200 ribu dari total bantuan Rp23 juta tersebut untuk pembuatan laporan pertanggungjawaban.

“Ini laporan ke depannya kalau bisa dilaporkan sendiri, sebab, kalau yang melaporkan orang lain uangnya ke orang lain,” ujarnya.

“Rp200 ribu jangan dianggap enteng, karena itu, kalau bisa bikin sendiri laporan, kalau tidak bisa, misal udah aki-aki dan emak-emak, ada cucunya, ya cucunya suruh buat, itukan jadi bisa buat makan sendiri, tidak diberikan ke orang lain,” jelas Kiai Idris.

Perlu diketahui, Wali Kota Depok, Mohammad Idris atau Kyai Idris meninjau penyerahan bansos KDS RTLH sesi pertama yang diberikan Camat Cimanggis, Dody Setiawan  di Aula Kecamatan Cimanggis sebagai lokasi pemberian buku rekening bansos KDS RTLH.

Pada sesi pertama ini, ada tiga Kelurahan yang mengambil buku rekening bansos KDS RTLH, antara lain Kelurahan Mekarsari, Tugu, dan Cisalak Pasar, dengan total 174 warga penerima manfaat.

Pemberian buku rekening bansos KDS RTLH di Kecamatan Cimanggis kepada 364 penerima manfaat, dibagi menjadi dua sesi, yakni sesi pertama diserahkan pukul 09.00 WIB, dan sesi kedua diserahkan pukul 13.00 WIB. (JD09/ED02)


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0