berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Nina Suzana, menyebut kegiatan Konferensi Wilayah (Konferwil) Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) se-Jawa Barat (Jabar) yang digelar di Ballroom The Margo Hotel, Kamis (14/11) turut menyumbang pemasukan pajak dari tiga sumber.

"Alhamdulillah, selama dua tahun berturut-turut kegiatan PPAT skala besar dilaksanakan di Kota Depok. Ini turut menyumbang pemasukan pajak dari tiga sumber," katanya, usai membuka kegiatan Konferwil IPPAT Jabar.

Sumber yang dimaksud, lanjut Nina, yaitu dari pajak hotel, pajak parkir dan restoran.

Peserta Konferwil memenuhi seluruh hotel sekitar Kota Depok dan hal ini menjadi potensi pajak yang cukup besar.

"Terima kasih kepada PPAT Jawa Barat, karena telah memiliki lokasi kegiatan di Depok, pendapatan pajak jadi bertambah,” katanya.

Nina menyebut, tahun 2023 Kota Depok juga terpilih menjadi tuan rumah dalam acara Kongres Luar Biasa (KLB) Rakernas II dan Up Grading Pengurus Pusat Ikatan Pejabat Pembuat Akte Tanah (PP-IPPAT).

Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. 

“Saya turut bersyukur karena Kota Depok kembali menjadi tuan rumah. Artinya, potensi pajak juga mengalir dari restoran dan parkir. Tidak hanya hotel," tambah Nina.

Sementara itu, PPAT asal Sumedang yang juga menjadi peserta, Rini Kurnia mengaku, tidak mendapat penginapan di sekitar Depok karena penuh. Ini membenarkan adanya potensi pendapatan yang mengalir ke Kota Depok melalui pajak hotel.

"Saya menginap di Jakarta Selatan karena tidak mendapatkan kamar di Kota Depok. Semua penuh. Antusias peserta Konferwil ini juga cukup tinggi. Kota Depok cukup mumpuni untuk menjadi tuan rumah kegiatan IPPAT," tutupnya. (JD 08/MGG Argia/ED 02)