Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Kasus DBD Meningkat, Dinkes Depok Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan

JD 02 - berita depok
Kamis, 28 Maret 2024, 14:07 WIB
Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati. (Foto: JD 02/Diskominfo)

berita.depok.go.id - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kasus Demam Berdarah Dengue (DBD). Pasalnya, Kota Depok termasuk wilayah endemis penyakit DBD, sehingga kasusnya selalu ada setiap tahunnya.

Untuk diketahui, pada awal tahun 2024 ini sudah terjadi peningkatan kasus yang cukup tinggi. Tercatat, pada Januari terdapat 202 kasus dan Februari 328 kasus.

“Tetap waspada dengan kasus DBD, jika mengalami gejala demam lebih dari tiga hari segera berobat ke layanan kesehatan,” tuturnya kepada berita.depok.go.id, Kamis (28/03/24).

Mary menyebutkan, DBD merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue. Penyakit ini dapat menyerang semua umur dengan beberapa gejala.

Adapun gejala yang timbul pada penyakit DBD antara lain panas tinggi lebih dari 39 derajat celcius, nyeri otot dan nyeri sendi, mual dan muntah, nyeri ulu hati, dan dapat disertai pendarahan bahkan dapat menyebabkan kematian.

Dikatakan Mary, virus DBD ini belum ada obat pembunuhnya. Sehingga, masyarakat diingatkan untuk mengutamakan pencegahan.

“Masyarakat dapat melakukan upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan menguras, menutup, mendaur ulang (3M) Plus,” ungkapnya.

“Jadi, jangan sampai terlambat, tetap waspada, dan rutin melaksanakan PSN dan Pemeriksaan Jentik Berkala (PJB),” tutupnya. (JD 02/ ED 01).