Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Pembangunan Pemerintahan Berbudaya

Ini Konsep Pembangunan Berkelanjutan, di dalam Al-qur'an

JD 08 - berita depok

379
Kamis, 14 Apr 2022, 19:34 WIB

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Citra Indah Yulianty.

Selaras dengan perubahan dan laju perkembangan dunia, berbagai persoalaan hukum, sosial,budaya, dan juga permasalahan pembangunan berkelanjutan  atau sustainable development muncul di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Di dalam Islam, konsep pembangunan berkelanjutan itu sendiri sebenarnya bukanlah suatu hal baru.

"Jauh sebelum sadarnya masyarakat dunia terhadap isu sosial dan lingkungan dalam perkembangan industri, Al-qur'an pada 14 abad yang lalu telah menyerukan kepada umat manusia untuk memanfaatkan kekayaan alam. Serta, seruan untuk tidak berbuat kerusakan," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Citra Indah Yulianty dalam tausiah di malam ke-13 ramadan, Kamis (14/04/22).

Dijelaskannya, sebagaimana Allah berfirman pada surah Al-Baqarah ayat 60, yang artinya:

'Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman: “Pukullah batu itu dengan tongkatmu”. Lalu memancarlah daripadanya dua belas mata air. Sungguh tiap-tiap suku telah mengetahui tempat minumnya (masing-masing). Makan dan minumlah rezeki (yang diberikan) Allah, dan janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan berbuat kerusakan.'

"Dari ayat tersebut, Allah SWT secara simbolik menjelaskan faktor ekonomi (konsep pemanfaatan) dengan metafora terpancarnya air dari bumi. Kemudian, ada juga faktor

sosial dengan terbaginya dua belas mata air sehingga terciptanya keadilan diantara umat, dan faktor lingkungan dengan seruan untuk menjaga alam, serta tidak berbuat kerusakan terhadap lingkungan," ungkapnya.

Dikatakannyanya, inilah semangat konsep pembangunan berkelanjutan di dalam Al-qur’an. Pembangunan berkelanjutan telah diperintahkan oleh Allah SWT di dalam Al-qur’an, sebagai umatNya, wajib menaati. Percaya hal ini merupakan tugas kita sebagai khalifah di muka bumi yang akan diminta pertanggungjawaban kelak di hari akhir.

"Untuk itu, pembangunan infrastruktur tidak hanya dilihat dari pembangunan fisik saja, namun juga membangun peradaban, meningkatkan daya saing kota dan yang terpenting menjadi media pemersatu masyarakat," tutupnya. (JD 08) 


Apa reaksi anda?
0
0
1
0
0
1
0