Foto: JD 04/Diskominfo
Kepala Bappeda Kota Depok, Widyati Riyandani saat memaparkan materi dalam Forum Renja Bappeda Tahun 2022, melalui virtual dan tatap muka, Jumat (26/02/21).
berita.depok.go.id - Badan Perencaaan Pembangunan dan Pengembangan Penelitian (Bappeda) Kota Depok menetapkan empat isu strategis dalam Forum Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah Tahun 2022. Keempat isu ini mengacu pada tema Forum Renja yaitu Peningkatan Kualitas Perencanaan Melalui Daya Saing dan Inovasi.
Kepala Bappeda Kota Depok, Widyati Riyandani menyebut, isu strategis yang difokuskan adalah sinegisitas perencanaan pembangunanan serta ketersediaan data yang akurat, valid, dan aksesibel. Lalu, monitoring dan evaluasi dalam rangka menjamin keselarasan antara dokumen perencanaan dan implementasi pelaksanaan program.
"Kemudian implementasi hasil penelitian dan pengembangan (litbang) serta inovasi yang belum optimal," ujarnya dalam Forum Renja Bappeda Kota Depo melalui virtual, Jumat (26/02/21).
Guna mendorong terselesaikannya isu-isu tersebut, lanjut Widyati, pihaknya telah merancang program kerja dan kegiatan yang akan dilaksanakan tahun depan. Yaitu terdapat dua urusan, empat program, 12 kegiatan, dan 31 sub kegiatan.
Widyati mengatakan, dua urusan yang dimaksud yaitu perencanaan serta penelitian dan pengembangan. Sementara, empat programnya ialah penunjang urusan pemerintahan daerah, perencanaan pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, koordinasi dan sinkronisasi perencanaan pembangunan daerah, serta penelitian dan pengembangan daerah.
Selanjutnya, 12 kegiatan yang menjadi fokus tahun depan antara lain monitoring dan evaluasi, perencanaan, koordinasi dan sinergitas perencanaan, data dan informasi, serta pengembangan inovasi dan teknologi.
"Kebutuhan anggaran untuk sejumlah urusan, program, dan kegiatan ini sebesar Rp16,9 miliar," tandasnya. (JD 05/ED 01/EUD02)