Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News Pemerintahan
Wali Kota Imbau ASN Depok Siapkan Mental Hadapi Masalah Birokrasi
JD10 - berita depok

14
Senin, 3 Apr 2023, 13:45 WIB

Wali Kotta Depok, Mohammad Idris saat memimpin apel pagi di Lapangan balai Kota. (Foto :JD01/Diskominfo)

berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Wali Kota Depok, Mohammad Idris menjadi pembina pada apel pagi yang diikuti Aparatur Sipil Negara (ASN) Depok di Lapangan Balai Kota Depok, Senin (03/04/23).

Dalam amanatnya, Kiai Idris, sapaan akrab Wali Kota Depok, mengimbau kepada para ASN agar mempersiapkan diri dan mental menghadapi berbagai permasalahan.

"Apalagi dalam birokrasi di pelayanan, pembangunan, pemberdayaan, pasti ada masalah-masalah," katanya saat memimpin apel.

"Namun kita minta selamat pada Tuhan Yang Maha Kuasa agar dilindungi dari segala permasalahan," tutur Kiai Idris.

Ia pun menceritakan tentang seorang anak yang mencurahkan isi hatinya kepada ayahnya.

Sang anak merasa bencana datang bertubi-tubi terhadap dirinya, sang ayah pun terdiam tanpa berbicara panjang, dia pergi mengajak anaknya ke dapur. 

Sesampainya di dapur, sang ayah mengambil tiga tempat untuk merebus air, yang untuk merebus kentang, telur mentah dan biji kopi.

Setelah air mendidih, sang ayah menanyakan kepada anaknya melihat apa di dalam wadah yang berisi air mendidih, lalu, dijawab oleh anaknya bahwa ia melihat kentang, telur dan biji kopi.

Ayah sang anak lalu menjelaskan, kentang yang direbus dengan air mendidih, membuat kentang tersebut menjadi lunak, mudah untuk dipecah, dihancurkan, sementara telur yang tadinya tidak keras ternyata mengeras artinya matang, biji kopi ketika direbus dengan air mendidih menimbulkan aroma wangi yang sedap. 

"Begitulah hidup kata ibunya, tidak lepas daripada tantangan dan bencana," tutur Kiai Idris.

"Air mendidih ini adalah bencana, tinggal kamu pilih mau menjadi sebuah kentang, telur atau biji kopi," lanjutnya.

Menurutnya, hidup itu tidak lepas daripada masalah dan solusi, maka jika tidak menjadi solusi artinya menjadi masalah.

"Jadi kalau memang ada masalah, tinggal kita pilih mau jadi kentang, telur, atau biji kopi," ujarnya.

"Semoga dapat dijadikan sebuah pelajaran hikmah motivasi dalam kerja-kerja kita," tandasnya (JD 10/ED 02/EUD 04)



Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0