Unsur pentahelix saat membacakan komitmen bersama. (Foto:JD04/Diskominfo)
berita.depok.go.id - Unsur Pentahelix yang terdiri dari akademisi, dunia usaha atau bisnis, komunitas masyarakat, unsur pemerintahan, dan media melakukan komitmen bersama dalam mendukung program imunisasi. Komitmen tersebut disampaikan dalam Kegiatan Gebyar Wisuda Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) dan Webinar Imunisasi.
Komitmen bersama tersebut dibacakan secara bersamaan dan dipimpin oleh perwakilan akademisi yaitu Vetti Yulianty Permanasari dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI).
“Kesepakatan ini dukungan kami sebagai pentahelix terhadap program imunisasi di Kota Depok,” ungkap Vetti saat memimpin pembacaan komitmen bersama, Kamis (14/04/22).
Dalam komitmen tersebut, terdapat beberapa kesepakatan. Pertama, bahwa imunisasi masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia dan menimbulkan masalah yang sangat kompleks, baik dari segi medis maupun sosial ekonomi dan budaya.
Kedua, program bersama yang berkelanjutan untuk meningkatkan keterlibatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan (fasyankes). Baik pemerintah dan swasta serta dukungan multi pihak lintas program dan lintas sektor sangat diperlukan untuk melengkapi cakupan imunisasi dasar lengkap dan harus dirancang dikoordinasikan serta dilaksanakan dalam bentuk kegiatan bersama ataupun kegiatan masing-masing instansi.
Ketiga, program bersama yang berkelanjutan untuk meningkatkan cakupan imunisasi harus didukung penguatan jejaring internal dan eksternal. Serta keterlibatan promosi kesehatan di tiap fasyankes.
Keempat, nota kesepakatan bersama ini sebagai bentuk tindaklanjut dari Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12 Tahun 2017. Yaitu tentang Penyelenggaraan Imunisasi dan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Peyelenggaraan Imunisasi Nasional tahun 2022.
“Dengan ini kami bersepakat untuk mendukung realisasi poin tersebut diatas untuk program imunisasi di Kota Depok,” pungkasnya. (JD02/ED02/EUD02)