Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Pendidikan

TNI Bersama Puskesmas Sawangan Bantu Puluhan Warga Pasang KB Gratis

admin - berita depok

239
Senin, 15 Jul 2019, 11:46 WIB


depok.go.id. Kegiatan TNI Manunggal-Keluarga Berencana Kesehatan (TMKK) menghadirkan pelayanan pemasangan KB yang diberikan Koramil 05 Sawangan bersama Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Sawangan. Tercatat, sebanyak 66 warga Sawangan melakukan pemasangan KB yang diberikan secara gratis dalam kegiatan bakti sosial tersebut.

Menurut Kepala UPT Puskesmas Sawangan, Winarni Naweng Triwulandari mengatakan, melalui kegiatan TNI Manunggal KB Kesehatan diharapkan dapat mengendalikan laju pertumbuhan penduduk di Kota Depok, khususnya Kecamatan Sawangan. Kemudian, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dengan mengatur jarak kelahiran anak.

“Warga sangat antusias. Sebab, walaupun pelaksanaannya berada di Puskesmas Kedaung, namun masyarakat yang mengikuti pemasangan KB berasal dari berbagai wilayah di Kecamatan Sawangan,” katanya kepada depok.go.id, belum lama ini.

Lebih lanjut, ucapnya, ke depan, pihaknya ingin masyarakat bisa semakin sadar untuk merencanakan keluarga yang ideal. Salah satunya, dengan mengikuti pelayanan pemasangan KB gratis ini.

“Kami mengapresiasi upaya positif yang dilakukan TNI. Kami pun ingin dengan adanya TNI Manunggal KB Kesehatan ini, semoga masyarakat Sawangan akan semakin sadar untuk merencanakan keluarga yang ideal seiring dengan daya dukung yang tersedia,” jelasnya.

Sementara itu, Danramil 05 Sawangan, Depok, Kapten (Arm) Erwin Syahputra mengatakan, kegiatan bakti sosial TMKK merupakan wujud kepedulian TNI dan pemerintah kepada masyarakat Sawangan. Dikatakannya, tingginya minat masyarakat memasang KB dalam bentuk IUD, implan dan pemeriksaan atau merombak alat KB yang sudah ada, menandakan selama ini tercipta hubungan yang baik antara TNI dengan masyarakat.

“Respon masyarakat sangat positif sekali, karena pelayanan ini diberikan secara cuma-cuma. Warga melakukan pelayanan ini terdiri dari IUD 16 orang, implan 34 orang. Sedangkan yang memeriksa alat KB yang sudah terpasang ada 16 orang,” tandasnya.

Penulis: Nurul Hasanah

Editor: Retno Yulianti

Diskominfo



Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0