berita.depok.go.id - berita.depok.go.id- Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok turut melibatkan Perguruan Tinggi (PT) dalam penanganan permasalahan sosial di Kota Depok. Salah satunya Universitas Pancasila yang sudah bekerja sama sejak tahun 2019.
Kepala Dinsos Kota Depok, Asloelah Madjri mengatakan, kerja sama dengan akademisi atau perguruan tinggi untuk memberikan kesempatan dan pengalaman kepada mahasiswa mengimplementasikan secara langsung bidang keilmuan dari masing-masing jurusan di perguruan tinggi. Khususnya, yang berkaitan dengan persoalan sosial yang ditangani Dinsos Kota Depok.
Luluk sapaannya, menjelaskan, Dinsos menjalankan tugas di bidang sosial yang berhubungan dengan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). Mulai dari perumusan kebijakan teknis bidang sosial, penyelenggaraan urusan pemerintah dan pelayanan umum di bidang sosial, pembinaan dan pengawasan dibidang sosial, penyelenggaraan kesekretariatan dinas, penyelenggaraan pembinaan, pengawasan hingga pengelolaan unit pelaksanaan.
“Maka, hubungan ini menjadi saling mendukung dengan mengkolaborasikan keunggulan dari perguruan tinggi, dengan mengimplementasikan ide serta hasil penelitian dalam hal penanganan permasalahan sosial sehingga akan lebih baik lagi,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Dinsos Kota Depok, Nita Ita Hernita menambahkan, para mahasiswa melakukan magang dan penelitian di setiap bidang yang ada di Dinsos. Para mahasiswa juga turun langsung ke lapangan membantu penanganan PPKS.
“Kami sangat mendukung adanya kerja sama ini karena membawa dampak baik bagi penanganan permasalahan sosial. Bekal untuk mereka juga ketika memasuki dunia kerja,” ungkapnya.
Terpisah, Koordinator dari Universitas Pancasila, Yunan Prasetyo Kurniawan menambahkan, kerja sama dengan Dinsos Kota Depok sejalan dengan program belajar di kampus, dengan mengirimkan mahasiswa untuk magang maupun penelitian. Salah satunya terkait program kemanusiaan.
“Dinsos Depok pas sekali dengan program belajar kami untuk melatih soft skill maupun hard skill para mahasiswa. Terutama, melatih kepekaan mereka terhadap masalah sosial dengan turun langsung dalam penanganan PPKS. Misalnya ODGJ, disabilitas, anak jalanan dan sebagainya,” katanya.
Dirinya menambahkan, bukan hanya kepentigan para mahasiswa, diharapkan keberadaan akademisi dalam kerja sama ini dapat menyumbangkan ide dan pemikiran untuk membantu kerja Dinsos Kota Depok. Bahkan bisa bersama dalam menyusun program kemanusiaan.
“Saya pikir ini adalah simbiosis mutualisme. Kami siap mendukung jika ada yang bisa dikerjasamakan terkait program di Dinsos Depok,” tutupnya. (JD03/ED01/EUD02)