Pemerintah Kota Depok bersama Tim Rechecking Tenaga Kesehatan Teladan Tingkat Provinsi Jabar. (Foto: Janet/Diskominfo)
depok.go.id-Sebanyak tiga tenaga kesehatan teladan di Kota Depok berhasil lolos menjadi tiga besar pada Seleksi Pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan Tingkat Provinsi Jawa Barat. Lolosnya tiga orang tenaga kesehatan itu, menjadi hiburan bagi Kota Depok. Pasalnya, sebelumnya Depok mengirimkan sembilan tenaga kesehatan teladan dalam penilaian tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Novarita mengatakan, tiga orang yang mewakili Depok di tingkat provinsi adalah dokter gigi, perawat dan sanitarian. Ketiganya yaitu, dokter gigi Nunung Baitaningsih dari Puskesmas Tugu, Ema Yuliana, perawat dari Puskesmas Beji, dan Hariyanto, sanitarian dari Puskesmas Beji.
“Ketiganya telah lolos seleksi sebelumnya. Mereka akan memperebutkan juara 1,2 dan 3 setelah proses recheking hari ini. Semoga tiga tenaga kesehatan asal Depok dapat memperoleh juara 1,” ujarnya usai menghadiri kegiatan rechecking di UPT Puskesmas Beji, Senin (17/06/2019)
Di tempat yang sama, Ketua Tim Recheking Provinsi Jabar, Yuntina Erdani mengatakan, untuk Tenaga Kesehatan Teladan kategori dokter gigi Kota Depok akan bersaing dengan Kabupaten Cianjur dan Sukabumi. Kemudian untuk Kategori perawat akan bersaing dengan Kabupaten Karawang dan Kota Cirebon. Sedangkan kategori sanitarian akan bersaing dengan Kabupaten Karawang dan Cianjur.
“Kami menerjunkan 3 tim rechecking. Ada 6 penilaian untuk kali ini, misalnya wawancara dengan kepala Puskesmas terkait setiap kategori dan wawancara kepada masyarakat. Juga tentang bagaimana kinerja di lapangan,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, tahun ini Pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan hanya sampai tingkat provinsi. Pengumuman pemenang direncanakan akan rampung pada pertengahan Juli 2019.
“Tenaga kesehatan yang menang nantinya akan meraih trofi dan uang tunai sebesar Rp 13 juta untuk juara pertama, Rp 12 juta untuk juara kedua dan Rp 10 juta untuk juara ketiga. Hadiah tersebut akan diberikan pada acara peringatan kemerdekaan Indonesia di Bandung,” ucapnya.
Penulis : Janet Swastika
Editor : Dunih
Diskominfo
