Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News Pemerintahan
Peringati Hari Anak Nasional, TP-PKK Bojongsari Gelar Lomba Anak dan Lansia
JD10 - berita depok

50
Kamis, 31 Jul 2025, 11:53 WIB

Lansia Kecamatan Bojongsari saat mengikuti perlombaan pada kegiatan HAN 2025 tingkat Kecamatan. (Foto: dok narasumber)

berita.depok.go.id - Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kecamatan Bojongsari menggelar lomba untuk anak-anak dan lansia di halaman Kantor Kecamatan Bojongsari, Rabu (30/07/25).

Kegiatan ini mengusung tema kreativitas dan inovasi sebagai wadah mengekspresikan potensi lintas generasi.

Ketua TP-PKK Kecamatan Bojongsari, Novi Susanti, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk nyata peringatan HAN sekaligus upaya mendorong warga dari berbagai usia untuk tetap aktif, sehat, dan bahagia.

“Anak-anak dan lansia adalah bagian dari keluarga besar PKK Bojongsari. Kami ingin mereka merasa dihargai dan bahagia melalui kegiatan positif seperti ini,” ujarnya, Kamis (31/07/25).

Sebanyak 77 anak mengikuti lomba mewarnai, sementara 25 lansia berpartisipasi dalam lomba mewarnai dan pembacaan teks Pancasila dalam bahasa Inggris.

Menurut Novi, kegiatan ini juga menjadi ruang interaksi lintas generasi yang dapat menumbuhkan semangat dan rasa percaya diri.

“Untuk anak-anak, kami adakan lomba mewarnai. Sedangkan untuk lansia, selain mewarnai, mereka juga ditantang membaca teks Pancasila dalam bahasa Inggris. Ini mengasah keberanian mereka tampil di depan umum,” jelasnya.

Sementara itu, Camat Bojongsari, Rijal Farhan, turut mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia menyebut HAN menjadi momentum penting bagi aparatur pemerintah dalam menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan anak.

“Seluruh anak memiliki hak yang sama untuk tumbuh dan berkembang secara layak. Pemerintah harus hadir dan peduli terhadap kreativitas mereka, karena mereka adalah generasi emas Bojongsari,” ungkapnya.

Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai investasi jangka panjang dalam pembangunan sumber daya manusia.

“Kami ingin anak-anak Bojongsari memiliki ruang untuk berekspresi, berkreasi, dan membentuk karakter menuju Indonesia Emas 2045,” tutupnya. (JD 10/ED 02)


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0