berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Wali Kota Depok, Mohammad Idris mencanangkan pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio putaran pertama tingkat Kota Depok di Posyandu Delima 1, Perumahan Benteng, RW 02 Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilodong, Senin (03/04/23) pagi. Pencanangan tersebut ditandai dengan pemberian dua tetes vaksin Polio oleh Wali Kota Depok kepada anak yang mengikuti Sub PIN Polio di Posyandu tersebut.
Menurut Kiai Idris, sapaannya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaksanakan pencanangan Sub PIN Polio atas rekomendasi dari World Health Organization (WHO).
"Ini dilaksanakan karena status kejadian luar biasa (KLB) Polio usai temuan kasus di Kabupaten Purwakarta, sehingga Jawa Barat (Jabar) dinyatakan KLB dan harus melaksanakan Sub PIN Polio," tuturnya, usai mencanangkan Sub PIN Polio putaran pertama tingkat Kota Depok.
Dikatakan Kiai Idris, antusiasme warga pada hari pertama pelaksanaan Sub PIN Polio di sejumlah lokasi sangat luar biasa. Termasuk di Posyandu Delima 1.
"Bagus sekali dan di beberapa titik juga sama laporannya, lewat Dinas Kesehatan (Dinkes) kita juga akan selalu memantau pelaksanaannya day to day," ujarnya.
Oleh sebab itu, ia optimistis target cakupan vaksin Polio sebesar 95 persen, bakal tercapai di Kota Depok.
"Kalau tiap hari bisa begini ya luar biasa (ramai peminat), insyaAllah akan memenuhi target, mungkin tidak 95 persen tapi bisa 100 persen dari anak usia 0 hingga 59 bulan," jelasnya.
Terakhir, Kiai Idris berharap, pelaksanaan Sub PIN Polio dijadikan ikhtiar untuk mencegah polio, terlebih penularan penyakit ini menyasar anak-anak yang relatif lebih cepat dari orang dewasa.
"Nah ini yang memang harus kita antisipasi, mudah-mudahan tidak terjadi di Kota Depok, sejauh ini belum ada laporan di Depok, tidak ada laporan penularan yang terjadi di Purwakarta," tandasnya. (JD 12/ED 01/EUD 04)