TPID Kota Depok saat mengikuti kegiatan Capacity Building di Puri Avia Hotel & Athalia Conference Resort, Mega Mendung, Kabupaten Bogor, baru-baru ini. (Foto: Istimewa).
Guna mencapai sinergisitas dan kekompakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menyelenggarakan kegiatan peningkatan kapasitas (capacity building) bagi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok. Kegiatan tersebut diikuti 30 peserta dari Perangkat Daerah (PD) yang tergabung dalam TPID.
“Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini dalam rangka meningkatkan wawasan dan pengetahuan tentang upaya pengendalian inflasi, sekaligus meningkatkan sinergisitas dan kekompakan dalam TPID Kota Depok,” tutur Kepala Bagian Ekonomi, Setda Kota Depok, Dewi Retno Utami kepada depok.go.id, usai acara di Puri Avia Hotel & Athalia Conference Resort, Mega Mendung, Jumat (20/09/2019).
Dikatakannya, beberapa PD yang tergabung dalam TIPD Kota Depok telah berkontribusi dalam mengendalikan inflasi di Kota Depok melalui berbagai program dan kegiatan yang diadakan. Seperti Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) dengan program Pasar Tani, gerakan B2SA, Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), Gemarikan, ketersediaan pangan, LP2B, dan mewujudkan dana cadangan pangan.
Selain itu, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) juga telah melaksanakan kegiatan pasar murah, operasi pasar, sidak pasar, memperbarui harga pangan melalui portal e-Priangan dan revitalisasi pasar. Sedangkan Dinas Kesehatan (Dinkes) mengadakan kegiatan terkait keamanan pangan.
“Dinas Sosial juga melakukan kegiatan penyaluran Beras Sejahtera (Rastra), serta Diskominfo melakukan kegiatan diseminasi informasi melalui berbagai media tentang pengendalian inflasi,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan peningkatan kapasitas perlu diadakan dalam mendukung pengukuran kinerja koordinasi TPID Kota Depok untuk meraih TPID Award. Sebab, kegiatan tersebut memiliki poin enam pada penilaian itu.
“Lewat kegiatan ini, diharapkan dapat semakin memperkokoh komitmen kita semua dalam mengupayakan pengendalian inflasi yang lebih efektif,” tandasnya.
Penulis : Jose Marques
Editor: Dunih
Diskominfo
