Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News
Musrenbang Anak Depok 2024, Ketika Suara Anak Jadi Prioritas Pemerintah
JD 03 - berita depok

386
Kamis, 21 Nov 2024, 17:27 WIB

Pelaksanaan musrenbang anak tahun 2024 di Gedung Baleka 2 lantai 10, Rabu (20/11/24). (Foto : Diskominfo Depok).

berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) kembali menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Anak Kota Depok Tahun 2024 bertempat di Gedung Baleka 2 lantai 10, Rabu (20/11/24). 

Kelima kali digelar, Musrenbang anak tahun ini dihadiri ratusan peserta yang merupakan perwakilan dari Forum Anak yang ada di 11 kecamatan di Kota Depok. 

Kepala DP3AP2KB Kota Depok, Nessi Annisa Handari mengatakan musrenbang anak ini menjadi momentum penting bagi anak-anak Kota Depok untuk menyampaikan aspirasi mereka secara langsung. 

Ini pula menjadi bukti bahwa anak-anak memiliki suara yang penting dalam pembangunan kota. 

"Musrenbang anak adalah bentuk nyata partisipasi anak dalam proses perencanaan pembangunan. Ini bukan hanya soal mendengar suara anak, tapi memastikan aspirasi mereka menjadi dasar pengambilan keputusan yang relevan," ujar Nessi kepada berita.depok.go.id. 

Dirinya menekankan pentingnya musrenbang anak sebagai wadah bagi anak-anak untuk menyuarakan pendapat dan kebutuhan mereka. 

Sebab melalui musrenbang anak 2024, diharapkan rekomendasi yang dihasilkan dapat menjadi dasar untuk pembangunan Kota Depok yang lebih ramah dan mendukung tumbuh kembang anak.

Musrenbang anak tidak hanya menjadi ruang aspirasi, tetapi juga mencerminkan komitmen Depok sebagai Kota Layak Anak (KLA). 

"Kebutuhan anak tidak hanya soal pendidikan dan kesehatan, tetapi juga hak bermain, perlindungan dari kekerasan, dan akses informasi yang aman," tambahnya. 

“Pemkot Depok terus berupaya untuk memperhatikan hak dan kebutuhan anak sebagai generasi penerus bangsa. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal yang konkret untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak Kota Depok," ungkapnya. 

Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Kota Layak Anak DP3AP2KB Kota Depok, Ima Halimah, mengatakan, proses musrenbang anak 2024 telah melalui beberapa tahapan, mulai dari penjaringan aspirasi melalui kotak harapan, kegiatan SIMORA (Sistem Edukasi Mobil Ramah Anak), hingga formulir digital.

Aspirasi yang terkumpul dibahas dalam Focus Group Discussion (FGD) oleh Forum Anak Kota, kecamatan, dan kelurahan, serta anak-anak dari Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Depok.

Kemudian, hasil dari FGD ini akan diperdalam dalam musrenbang anak hari ini untuk merumuskan isu-isu prioritas sesuai dengan klaster perlindungan anak.

Selanjutnya, rekomendasi ini akan dibawa ke tingkat musrenbang kelurahan, kecamatan, hingga kota, untuk menjadi bagian dari rencana pembangunan Kota Depok.

“Musrenbang Anak tahun ini mengusung tema Musrenbang Anak Kota Depok, Jalur Bintang Menyinari Masa Depan. Suara Anak Depok, Bintang Masa Depan Menuju Depok Kota Layak Anak", ungkapnya. 

“Usulan anak yang telah terealisasi misalnya standarisasi taman yang ramah anak dan ini telah di tindak lanjuti oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), kemudian sekolah yang rama anak juga telah di dilakukan oleh Dinas Pendidikan,” tutupnya. (JD 03/ ED 01). 


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0