Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News Pemerintahan
Lurah dan Damkar Tangani Gangguan Monyet Liar di Pondok Petir
JD10 - berita depok

1046
Senin, 20 Okt 2025, 10:18 WIB

Lurah Pontir, Rengga Nugraha Rojali bersama petugas UPT Damkar Bojongsari dan warga saat berkoodinasi untuk menghalau gerombolan monyet liar yang masuk ke pemukiman warga. (Foto: dokumentasi narasumber)

berita.depok.go.id - Gerombolan monyet liar meresahkan warga Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari. Hewan-hewan tersebut kerap melintas di atap rumah dan kabel listrik, sehingga menimbulkan kekhawatiran masyarakat.

Menindaklanjuti laporan warga, Kelurahan Pondok Petir bersama unsur keamanan serta petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan UPT Bojongsari langsung turun ke lokasi yang dilaporkan menjadi jalur pergerakan kawanan monyet.

Lurah Pondok Petir, Rengga Nugraha Rojali mengatakan, pihaknya bergerak cepat begitu menerima aduan masyarakat. Menurutnya, monyet-monyet tersebut sering terlihat di wilayah RW 01, RW 03, dan RW 19.

“Begitu mendapat laporan, kami langsung turun bersama linmas dan anggota Damkar untuk memastikan kondisi di lapangan, terutama di titik-titik yang sering dilalui kawanan kera itu,” ujar Rengga kepada berita.depok.go.id, Senin (20/10/25).

Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan warga, monyet liar itu biasanya datang secara berkelompok sekitar lima hingga enam ekor. Mereka berpindah dengan cepat dari satu lokasi ke lokasi lain dengan memanfaatkan kabel atau pepohonan.

“Untuk saat ini, keberadaan kera-kera tersebut belum bisa dipastikan karena pergerakannya cepat dan sifatnya nomaden. Kami masih terus melakukan pemantauan di beberapa titik,” ungkapnya.

Rengga menambahkan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan unsur keamanan, linmas, serta Damkar untuk mengantisipasi potensi gangguan dari hewan-hewan liar tersebut.

“Langkah selanjutnya, kami akan mengaktifkan seluruh stakeholder kelurahan guna memantau dan membantu proses evakuasi bila kera kembali terlihat. Kami juga mengimbau warga untuk segera melapor jika melihat keberadaan mereka,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala UPT Damkar Bojongsari, Munadi, menuturkan, pihaknya telah menurunkan empat personel untuk membantu proses evakuasi. Namun, upaya tersebut belum berhasil karena kawanan monyet bergerak terlalu cepat dan sulit diprediksi.

“Empat anggota kami sudah diterjunkan ke lokasi. Tetapi karena monyet-monyet itu bergerak secara berkelompok dan berpindah dengan cepat, proses penangkapan belum bisa dilakukan secara optimal,” jelas Munadi.

Ia menegaskan, pihaknya akan tetap siaga dan berkoordinasi dengan kelurahan serta warga sekitar untuk mengantisipasi kemungkinan kemunculan kembali kawanan monyet tersebut.

“Jika ada laporan lanjutan dari warga, kami siap turun lagi untuk melakukan penanganan,” tandasnya. (JD10/ED02)


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0