Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Pemerintahan News
Kukuhkan TPAKD, Bang Imam Berharap Dapat Mendorong Ketersediaan Akses Keuangan
JD10 - berita depok

222
Rabu, 31 Jan 2024, 19:45 WIB

Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono saat mengukuhkan TPAKD di ruang Teratai, Rabu (31/01/24). (Foto : Humas Depok)

berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono hari ini mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) di Ruang Teratai Gedung Balai Kota Depok. Dirinya berharap tim ini mampu mendorong ketersediaan akses keuangan untuk masyarakat. 

"Saya berharap TKAPD mampu mendorong tersedianya akses keuangan seluas-luasnya sehingga bisa memberikan hasil kerja nyata yang dampaknya dapat dirasakan masyarakat khususnya dalam memperoleh layanan keuangan," ujarnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (31/01/24).

Bang Imam sapaannya, mengatakan akses keuangan menjadi salah satu kerangka pembangunan ekonomi nasional sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Saat ini, imbuhnya akses terhadap produk dan layanan jasa keuangan merupakan sebuah keniscayaan serta menjadi sangat penting dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat. 

"Sistem keuangan inklusif diwujudkan melalui akses masyarakat terhadap layanan keuangan, ini tentunya sangat mendukung pembangunan perekonomian yang berpihak pada masyarakat menengah ke bawah dimana masyarakat mendapatkan akses terhadap produk-produk dan jasa keuangan," ujarnya. 

Menurutnya, saat ini ketersediaan layanan jasa keuangan khususnya yang berskala usaha mikro dan menengah akan sangat membantu masyarakat ekonomi menengah kebawah dalam meningkatkan kualitas hidup melalui pemanfaatan produk keuangan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia membentuk TKAPD menurutnya dirasa sangat penting dan strategis menyangkut tugas pemerintah dalam meningkatkan percepatan akses keuangan. 

"Ini menjadi upaya meningkatkan percepatan akses keuangan untuk mendorong meningkatnya literasi dan inklusi masyarakat terhadap berbagai produk dan layanan jasa keuangan yang ditawarkan oleh lembaga keuangan," tutupnya. (JD 10/Mgg 01/ ED 01). 


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0