berita.depok.go.id - Sepanjang tahun 2024, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Depok yang dipimpin Sidik Mulyono berhasil menjalankan sejumlah program dalam peningkatan kapasitas atau potensi masyarakat dalam bidang ketenagakerjaan.

Tahun ini, Disnaker Kota Depok telah berhasil menjalankan program pelatihan kerja selama dua semester, hingga kenaikan upah bagi pekerja di Kota Depok.

Simak penjelasan terkait program tersebut yang berhasil dirangkum redaksi berita.depok.go.id:

1. Pelatihan Kerja Bagi 760 Peserta

Tahun 2024, Disnaker Kota Depok berhasil memberikan pelatihan kerja kepada masyarakat selama dua semester. Sebanyak 760 peserta mengikuti pelatihan kerja tersebut.

Untuk semester pertama, sebanyak 260 orang telah mengikuti pelatihan kerja. Sedangkan pada semester kedua sebanyak 500 peserta mengikuti pelatihan kerja.

Adapun pelatihan yang diikuti ratusan warga Depok tersebut diantaranya, baby sister, perbengkelan, potong rambut. Kemudian desan grafis, content creator, menjahit, dan pertukangan.

2. Program Pelatihan Bahasa Jepang

Disnaker Kota Depok di tahun 2024 berhasil memfasilitasi 120 warga Depok untuk mengikuti pelatihan Bahasa Jepang. Pelatihan tersebut dilakukan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat dan mempersiapkan pencari kerja (pencaker) agar mampu mengikuti program pemagangan ke Jepang.

Selama mengikuti pelatihan, masyarakat diberikan materi terkait budaya dan bahasa Jepang. Pelatihan diberikan oleh PT Japan Indonesian Economic Center (JIAEC). 

Untuk diketahui, dari pelatihan yang diberikan kepada ratusan warga Depok tersebut, sebanyak 15 orang telah berhasil diberangkatkan ke Jepang untuk mengikuti pemagangan kerja.

3. Bursa Kerja

Disnaker Kota Depok melaksanakan kegiatan Bursa Kerja di tahun 2024. Kegiatannya berlangsung pada 29 dan 30 Juli di Depok Town Square (Detos).

Dalam event tersebut, Disnaker bekerjasama dengan 40 perusahaan yang memberikan lowongan pekerjaan untuk para pencaker.

Melalui kegiatan tersebut, Disnaker berhasil memikat 2.824 pencaker untuk melamar pekerjaan. 

Adapun pada Bursa Kerja tersebut tersedia 2.015 lowongan kerja untuk berbagai jenis pekerjaan.

4. Rekapitulasi Pencaker

Disnaker Kota Depok mencatat ribuan pencaker yang mendaftar dan berhasil penempatan kerja. 

Hingga November, jumlah pencaker yang mendaftar sebanyak 4.708 orang. Dengan rincian laki-laki sebanyak 2.497 orang dan perempuan 4.708 orang. 

Sedangkan pencaker yang sudah penempatan kerja sebanyak 1.912 orang. Rinciannya, laki-laki sebanyak 1.373 orang dan perempuan sebanyak 539 orang. 

Dari data keseluruhan tersebut persentase pencaker hingga November 2024 sebesar 40,60 persen. 

5. Kenaikan UMK Depok Tahun 2025

Dewan Pengupahan Kota Depok (DEPEKO) menetapkan Upah Minimum Kota (UMK) Depok tahun 2025 mengalami kenaikan sebesar 6,5 persen. Kenaikan tersebut sesuai dengan penetapan Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Permenaker) Nomor 16 Tahun 2024.

UMK Kota Depok tahun 2025 naik menjadi Rp 5.195.720,78 dari sebelumnya tahun 2024 sebesar Rp 4.878.612 atau mengalami kenaikan sebesar Rp 317.109,78. 

6. Kegiatan Perluasan Kerja

Disnaker Kota Depok berhasil menciptakan wirausaha baru sebanyak 40 orang di tahun 2024. Program tersebut berjalan melalui Kegiatan Perluasan Kerja atau Padat Karya Perkotaan Berkelanjutan. 

Kegiatan tersebut diselenggarakan melalui sejumlah pelatihan. Yaitu, servis AC sebanyak sebelas orang, bengkel roda dua sebanyak lima orang, digital printing sebanyak sepuluh orang, kopi keliling sebanyak 14 orang. (JD 02/ ED 01).