berita.depok.go.id - Pecinta Anabul sini kumpul, salah satu cara menjaga kesejahteraan kucing peliharaan adalah melakukan sterilisasi.  

Melakukan sterilisasi kucing dapat mengatasi sejumlah hal, salah satunya mengendalikan populasi kucing.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Depok, Widyati Riyandani mengatakan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pemilik kucing setelah dilakukan sterilisasi pada sahabat bulu. 

“Pemilik kucing perlu memahami bahwa masa pemulihan pasca steril sangat penting. Selama tujuh hari pertama, sebaiknya kucing dikandangkan agar tidak banyak bergerak dan lukanya bisa cepat sembuh,” ujar Widyati, kepada berita.depok.go.id, Rabu (06/08/25)

Jangan lupa, penting untuk menjaga kucing yang baru disteril agar tidak bercampur dengan kucing lainnya. 

“Pisahkan dulu dari kucing lain supaya tidak stres atau berkelahi. Ini juga bisa mencegah penularan penyakit atau infeksi silang,” jelasnya.

Pemilik kucing juga perlu memantau kondisi luka bekas operasi setiap hari. 

Luka harus tetap bersih, kering, dan tidak menunjukkan tanda-tanda infeksi seperti bengkak atau bernanah.

“Kalau plester pada kucing betina terlepas, bersihkan dan obati lukanya dengan obat yang sudah diberikan petugas. Jangan dibiarkan terbuka begitu saja,” imbuhnya.

Berikutnya adalah jika muncul gejala seperti demam, lemas, tidak mau makan, atau luka terlihat memburuk, maka kucing harus segera dibawa ke puskeswan.

“Merawat hewan pasca steril adalah bentuk tanggung jawab kita sebagai pemilik,” pungkasnya.(JD 03/ED 01).