Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Hadiri Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD 2024, Wakil Wali Kota Sampaikan Sejumlah Arahan

JD 05 - berita depok
Rabu, 25 Januari 2023, 12:46 WIB
Foto: istimewa Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, saat sambutan dalam Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kota Depok Tahun 2024, di Savero Hotel, Margonda, Rabu (25/1/2023).

berita.depok.go.id - Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono menyampaikan sejumlah arahan dalam Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kota Depok Tahun 2024 di Savero Hotel, Margonda, Rabu (25/01/23).

Dalam sambutan, Bang Imam, sapaan akrabnya, menuturkan, forum ini sangat penting untuk menyusun perencanaan pembangunan daerah. Oleh sebab itu, dalam penyusunannya harus maksimal dan optimal, agar hasilnya baik saat pelaksanaan pembangunannya.

"Dalam melakukan perencanaan yang pertama harus dilakukan adalah mengetahui potensi sebuah daerahnya," tutur Bang Imam.

Ia menjelaskan, potensi-potensi yang dimiliki Kota Depok sangat besar, terutama dari sisi skala makro. Seperti, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Depok 2022 adalah 81,86 atau tiga terbesar di kabupaten/kota Provinsi Jawa Barat.

"Ini harus dipertahankan bahkan ditingkatkan supaya keadaan warga dari sisi kesehatan, ekonomi, pendidikan meningkat. Untuk empat wilayah yang angka IPM-nya rendah intervensinya harus optimal di 2023-2024," jelasnya.

Permasalahan kedua yang harus diperhatikan adalah stunting. Bang Imam menyebut, penanganan kasus stunting di Kota Depok sudah baik dalam skala nasional di angka 12 persen berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2021 dan 3,7 persen menurut Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Balita Berbasis Masyarakat (e-PPGBM).

Lanjut Bang Imam, tingkat kemiskinan Kota Depok kini terendah kelima di Indonesia. Indikator makro yang harus diperhatikan selanjutnya adalah inflasi.

"Beberapa waktu lalu Kota Depok dapat penghargaan terkait keberhasilan dalam pengendalian inflasi. Mudah-mudahan tidak terus meningkat tiap tahunnya," paparnya.

"Depok juga juara pertama dalam lomba inovasi tingkat Provinsi Jabar. Depok itu punya indikator makro yang baik," ucapnya.

Bang Imam juga menjabarkan evaluasi pembangunan 2022. Di antaranya masalah kemacetan, sampah, banjir, dan bonus demografi.

"Yang tidak kalah penting juga janji kampanye, indikator capaiannya harus mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Depok 2021-2026," tandasnya. (JD 05/ED 02/EUD03)