berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok sudah mendistribusikan 510 ribu liter air bersih kepada delapan kecamatan dan 21 kelurahan di Depok, terdampak kekeringan akibat kemarau panjang.
Ratusan ribu liter air bersih tersebut berhasil didistribusikan dalam waktu delapan pekan, terhitung sejak 6 September hingga 31 Oktober 2023.
"Kami hadir menolong sepenuh hati untuk warga yang membutuhkan. Pendistribusian air bersih dilakukan di delapan kecamatan, di antaranya Kecamatan Cipayung, Tapos, Limo, Sawangan, Bojongsari, Pancoran Mas, Cilodong dan Beji" ujar Kepala Markas PMI Kota Depok Imron Maulana, Rabu (01/11/23).
Adapun, lanjut Imron, totalnya ada 36.723 warga penerima manfaat, dari 9.791 Kepala Keluarga (KK). Bantuan diberikan menggunakan truk tangki air bersih milik PMI Pusat.
“Sedikitnya tiga personel PMI kami turunkan setiap melakukan pendistribusian. Sampai dengan saat ini, sudah ada 18 personel yang terlibat," terangnya.
"Beberapa wilayah yang pernah dijangkau yaitu RW 06 Kelurahan Cipayung, RW 03 dan 09 Kelurahan Limo, RW 13 dan RW 07 Kelurahan Tapos serta RW 14 Kelurahan Cilangkap dan lain sebagainya," terangnya.
Dikatakannya, armada tangki air berkapasitas 5.000 liter dan siap mendistribusikan ke berbagai wilayah yang memerlukan.
"Kami juga sudah mengimbau rekan-rekan Ketua Ranting PMI Kecamatan se-Kota Depok untuk menginformasikan, bila ada sumur warga yang mengalami kekeringan,” jelasnya.
Dalam satu hari, pihak PMI sanggup mendistribusikan satu hingga tiga wilayah. Untuk suplai air bersih sendiri, PMI Kota Depok juga bekerja sama dengan Perseroan Terbatas (PT) Tirta Asasta Depok Perusahaan Perseroan Daerah (Perseroda) dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok.
“Kita sudah kerja sama dengan PT Tirta Asasta dan mereka menyanggupkan memberikan air bersih secara gratis kepada kami, untuk didistribusikan lagi ke masyarakat," ungkapnya.
"Mudah-mudahan warga bisa memanfaatkan fasilitas ini, selama mobil truk masih ada,” tutupnya. (JD 08/ED02)