Suasana Posko Penanganan Bencana di Gedung Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok. (Foto : Diskominfo)
depok.go.id- Dinas Sosial Kota Depok mengimbau agar masyarakat tidak lagi mengirimkan bantuan berupa pakaian. Namun, bisa menggantikan dengan keperluan lainnya. Seperti, peralatan dapur, peralatan mandi, tempat tidur, atau bahan makanan.
Kepala Seksi Perlindungan Korban Bencana Alam dan Sosial, Dinsos Kota Depok, Nur Haryati mengatakan, selama posko penanganan bencana dibuka, bantuan dari berbagai elemen masyarakat terus mengalir. Baik bahan makanan pokok hingga pakaian bersih layak pakai.
“Namun bantuan pakaian ini yang sangat banyak. Hingga menupuk di posko,” ujarnya kepada depok.go.id, Rabu (08/01/20).
Nur menjelaskan, untuk kebutuhan pakaian sudah cukup terdistirbusi di berbagai wilayah yang membutuhkan. Untuk menghindari makin menumpuk, masyarakat yang ingin membantu bisa mengirimkan jenis kebutuhan yang lain.
“Terima kasih atas antusias masyarat Kota Depok yang turut membantu dengan mendonasikan berbagai bantuan.. Nantinya pakaian yang ada akan kami salurkan ke wilayah lain yang lebih membutuhkan,” ucapnya
Dirinya menambahkan, saat ini posko penanganan bencana telah dibuka di Gedung Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok. Posko tersebut siap menerima bantuan yang akan disalurkan ke korban banjir dan longsor di 11 kecamatan yang ada.
“Kami bersama Perangkat Daerah (PD) terkait standby di posko untuk menerima bantuan. Masyarakat boleh langsung menyalurkan bantuannya melalui posko ini dengan menghubungi Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Denny Romulo di 0813 9847 5989 atau 0815 1455 7565. Serta Analis Bencana Dinas Sosial Kota Depok, Teuku Abdul Hadi di 0821 2566 2411,” tutupnya. (JD03/ ED 01/EUD02)
