Wali Kota Depok, Mohammad Idris (kanan) (Foto: Diskominfo)
berita.depok.go.id-Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kembali digelar secara serentak pada 16 Maret hingga 14 April 2020. Untuk di Kota Depok, pelaksanaan kegiatan yang identik dengan penyuluhan dan bakti sosial (baksos) ini, akan dilaksanakan di Kecamatan Cilodong.
Guna menyukseskan persiapan, Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TMMD ke-107 dilakukan secara Video Conference (vicon) dengan Kodam Jajaran Sterad dan 27 Kementerian. Vicon tersebut untuk melaporkan situasi pelaksanaan TMMD serentak tahun 2020.
Dalam vicon, Komando Distrik Militer (Kodim) 0508/Depok yang dipimpin Komandan Distrik Militer (Dandim) 0508/Depok, Kolonel Inf Agus Isrok Mikroj menyampaikan, pihaknya sudah melakukan survei ke Lapangan Irekap di Kelurahan Kalibaru yang akan menjadi lokasi pembukaan TMMD ke-107 Kota Depok. Kegiatan ini akan dilaksanakan Kota Depok pada 16 Maret-16 April mendatang.
“Program TMMD ke-107 dilaksanakan di tiga Kelurahan yaitu Kalibaru, Jatimulya, dan Cilodong. Walaupun belum lama ini Kota Depok terindikasi terkena virus corona. Tetapi semua sudah tertangani dengan baik,” kata Agus kepada berita.depok.go.id usai mengikuti Video Conference pelaksanaan TMMD ke-107 di Markas Kodam Jaya/Jayakarta, Jakarta, Selasa (03/02/20).
Di tempat yang sama, Wali Kota Depok, Mohammad Idris menuturkan, lokasi TMMD ke-107 dengan pasien terindikasi corona berbatasan, yaitu antara Kelurahan Kalibaru dengan Sukmajaya. Namun, lanjutnya, saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sudah mengantisipasi dengan menyemprotkan cairan disinfektan dan membentuk Pusat Krisis terkait virus corona.
“Insya Allah kondisi sudah aman, tenang, nyaman, penduduk sekitarnya juga sekarang dalam kondisi sehat. Kita juga koordinasi dengan Forkopimda untuk mengantisipasi segala hal yang tidak diinginkan,” tandasnya.(JD06/ED02)/EUD 02
