berita.depok.go.id - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok, Siti Barkah Hasanah atau yang akrab disapa Cing Ikah, menegaskan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (G7KAIH) tidak boleh berhenti hanya sebatas launching.
Menurutnya, program ini harus melibatkan banyak pihak agar benar-benar berjalan.
“Kita tidak bisa bekerja sendiri, butuh kolaborasi dari semua unsur,” tegas Cing Ikah kepada berita.depok.go.id, Kamis (11/09/25).
Ia menjelaskan, dukungan pertama datang dari orang tua sebagai pendidik utama anak.
Selanjutnya, peran guru di sekolah, anak-anak itu sendiri, hingga lingkungan masyarakat juga menjadi penentu keberhasilan program ini.
“Kalau sistem ini sudah dibangun, saya yakin tujuh kebiasaan ini akan menciptakan generasi emas,” ungkapnya.
Cing Ikah berharap, melalui pembiasaan disiplin sejak dini, anak-anak Depok bisa terhindar dari kekerasan dan tumbuh dalam lingkungan yang lebih sehat, terlindungi, serta berkarakter kuat.
"Mudah-mudahan di Depok tidak ada lagi kekerasan yang terjadi, anak-anak terselamatkan, terlindungi, karena mereka terbiasa dengan kehidupan sehari-hari yang memang disiplin," tutupnya.
Sebagai informasi, G7KAIH mengajak anak-anak untuk membiasakan diri dengan tujuh kebiasaan positif, yaitu:
1. Bangun pagi
2. Beribadah
3. Berolahraga
4. Makan sehat dan bergizi
5. Gemar belajar
6. Bermasyarakat
7. Tidur lebih awal
Gerakan ini diharapkan mampu mencetak generasi muda Depok yang sehat, cerdas, dan berkarakter menuju Indonesia Emas 2045. (JD09/ED 01)