berita.depok.go.id - Permasalahan kaki melepuh sering kali dialami para jemaah calon haji (calhaj) ketika melaksanakan ibadah di Tanah Suci.
Cuaca panas dan terik terjadi selama menjalankan ibadah haji sehingga jemaah perlu memperhatikan kondisi kaki mereka.
Menurut Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2P-PL) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Umi Zakiati, kasus kaki melepuh ini kerap terjadi dikarenakan jemaah calhaj memaksakan berjalan tanpa alas, terutama di Kawasan Masjidil Haram.
Baca Juga: Selama di Tanah Suci, Jemaah Calhaj Depok Diingatkan Penuhi Kebutuhan Gizi
"Karena paparan panas ekstrem menyebabkan kulit telapak kaki dapat melepuh. Sehingga diingatkan kepada jemaah calhaj untuk memakai alas kaki saat beraktivitas di luar ruangan," ungkapnya kepada berita.depok.go.id, Kamis (08/05/25).
Dalam hal ini, jemaah calhaj harus selalu membawa kantong untuk menyimpan sandal saat ke Masjid.
Kemudian, kantong berisi sendal tersebut dibawa sendiri dan tidak disimpan di luar Masjid.
Baca Juga: Ingat Jemaah Calhaj dengan Komorbiditas untuk Batasi Asupan Makanan dan Konsumsi Obat
"Tidak menaruh sandal disembarang tempat untuk menghindari potensi hilang atau lupa meletakkannya," jelasnya.
"Lalu siapkan sandal cadangan, atau jika hilang bisa berkomunikasi dengan petugas haji asal Indonesia dan tidak memaksakan diri melangkah di atas lantai atau jalan bersuhu panas," tutupnya. (JD 02/ED 01).
