Kepala UPF Puskesmas Kalimulya, Anugrah Sri Handayani. (Foto: Jose/Diskominfo).
depok.go.id-Upaya pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) terus dilakukan Unit Pelaksana Fungsional (UPF) Puskesmas Kalimulya. Termasuk dengan memberikan penyuluhan secara rutin kepada masyarakat.
“Penyuluhan ini rutin kita berikan ke masyarakat, baik saat sedang berobat di Puskesmas maupun pada kegiatan rapat koordinasi (rakor) di tingkat kelurahan, guna meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai pencegahan DBD,” tutur Kepala UPF Puskesmas Kalimulya, Anugrah Sri Handayani kepada depok.go.id, baru-baru ini.
Dikatakannya, dalam setiap penyuluhan, pihaknya menyampaikan langkah-langkah pencegahan agar tehindar dari DBD. Antara lain, dengan menerapkan 3 M plus yaitu, menguras tempat penampungan air, menutup rapat tempat penampungan air, dan mengubur sampah yang dapat menampung air hujan serta menghindari dari gigitan nyamuk.
“Selain itu, gunakan kelambu saat tidur bagi keluarga yang tidak cocok dengan obat nyamuk semprot atau bakar. Kemudian tidak menggantung pakaian di balik pintu, karena akan menjadi tempat hinggap nyamuk,” ujarnya.
Pihaknya mencatat, hingga saat ini di wilayah kerja UPF Puskesmas Kalimulya baru terdapat satu penderita DBD yaitu di RW 07, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong. Namun, telah dilakukan pengobatan, sehingga saat ini penderita sudah sembuh.
“Kemarin kita sudah turun ke lokasi, tetapi setelah kita cek tidak ada jentik nyamuk di sekitar tempat tinggal penderita. Mungkin penularannya dari luar, tetapi sudah kita tangani,” tandasnya.
Penulis : Jose Marques
Editor: Dunih
Diskominfo
