berita.depok.go.id - Layanan BisKita Trans Depok kian diminati masyarakat, terutama selama pelaksanaan Car Free Day (CFD) di Jalan Margonda Raya dan Arif Rahman Hakim (ARH).

Angkutan umum berbasis Buy The Service (BTS) ini tetap diizinkan melintas selama CFD, guna memastikan konektivitas warga ke terminal dan titik-titik strategis lainnya.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, Zamrowi, menjelaskan bahwa BisKita Trans Depok menjadi salah satu moda transportasi andalan warga yang tetap beroperasi dengan trayek tetap, sebagaimana diatur dalam regulasi nasional. 

“Meski CFD berlangsung, Biskita tetap kami operasikan untuk melayani masyarakat. Hanya saja, selama kegiatan, headway atau waktu tunggu antarbus kami sesuaikan dari 10 menit menjadi sekitar 20 menit,” ujar Zamrowi.

Data Dishub Kota Depok mencatat lonjakan penumpang BisKita Trans Depok selama dua kali pelaksanaan CFD. 

Pada Minggu 27 April 2025, sebelum CFD dilaksanakan, tercatat sebanyak 1.096 penumpang.

Angka ini meningkat menjadi 1.451 penumpang pada 4 Mei 2025, pertama kali CFD diadakan di Jalan Margonda Raya, dan kembali melonjak menjadi 1.966 penumpang pada CFD kedua yang digelar 11 Mei 2025.

Zamrowi menilai peningkatan ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap transportasi publik ramah lingkungan.

 “Ini sejalan dengan semangat CFD, yakni mendorong masyarakat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan beralih ke transportasi umum,” jelasnya.

Dengan rute yang tetap dan aksesibilitas yang baik, BisKita Trans Depok diharapkan terus menjadi solusi mobilitas perkotaan, sekaligus mendukung upaya pengurangan emisi kendaraan bermotor di Kota Depok.

Dishub Kota Depok berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan BisKita Trans Depok, termasuk penyesuaian armada dan frekuensi, agar dapat menjawab kebutuhan mobilitas warga secara optimal, khususnya di hari-hari pelaksanaan CFD.

"Gunakan BisKita Trans Depok untuk ke CFD karena masih gratis," tutupnya. (JD 03/