berita.depok.go.id - berita.depok.go.id- Aktivitas dapur umum Taruna Siaga Bencana (Tagana), Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok di lokasi pengungsian gempa bumi, Desa Cibodas, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur seakan tidak pernah berhenti. Sejak pukul 03.00 pagi para relawan sudah bersiap dengan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.
Ada yang bertugas membeli stok logistik ke pasar terdekat. Ada pula, relawan yang bersiap menyiangi bumbu-bumbu dasar untuk diolah menjadi makanan.
"Sambil temen-teman yang bagian nasi sudah mulai mengolah. Lalu, bagian sayur dan lauk pauk menyiangi bumbu-bumbu," tutur Penanggung Jawab Dapur Umum Tagana Dinsos Kota Depok, Dhian Arvianto saat ditemui berita.depok.go.id di Posko Utama Tim Depok Peduli Gempa Cianjur, Pesona Wisata Puncak, Desa Cibodas, Minggu (27/11/22).
Dikatakannya, di pasar para petugas Tagana berbelanja lauk pauk hingga sayur mayur. Sekali belanja, imbuhnya, digunakan untuk dua kali memasak yakni siang dan malam.
"Terdapat 12 personel Tagana yang bertugas di dapur umum ini, kita juga dibantu oleh rekan-rekan kader PKK dari Desa Cibodas bersama dari Pol-PP juga membantu, tenaganya yang sangat luar biasa ini," ungkapnya.
Dian menyebutkan, dalam sehari mereka menyiapkan sekitar 2.800 nasi bungkus untuk para pengungsi. Rasa lelah pun acap kali dirasakan oleh para relawan.
Kendati demikian, kata Dian, mereka memiliki cara tersendiri untuk mengatasinya. Dengan bersenda gurau, mendengarkan lagu hingga bernyanyi bersama menjadi 'obat' penawar tersendiri untuk menghilangkan rasa lelah.
"Kebetulan kita bawa sound system, sambil bergoyang sambil menyelesaikan apa yang menjadi tugas kita sebagai penanggung jawab di dapur umum," ujarnya.
"Lelah sangat, tapi kami bahagia. Ketika bahagia itu timbul, lelah itu otomatis hilang itulah yang dirasakan teman-temn relawan," tutupnya. (JD 12/ED 01/EUD02)