Kepala Bappeda Kota Depok, Widyati Riyandani (Foto: Diskominfo)
berita.depok.go.id-Badan Perencanaan Pembangunan, dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok akan menganggarkan hingga Rp 9,2 miliar lebih di tahun 2021. Anggaran ini bakal digunakan untuk pencapaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Depok, termasuk untuk pembiayaan tujuh program dan 46 kegiatan.
Kepala Bappeda Kota Depok, Widyati Riyandani mengatakan, pihaknya memiliki tugas pokok di antaranya melaksanakan urusan pemerintahan dan tugas membantu fungsi penunjang urusan pemerintahan bidang perencanaan, penelitian, dan pengembangan. Dengan fungsi salah satunya pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang urusan pemerintahan daerah bidang perencanaan, penelitian, dan pengembangan.
“Kami juga melaksanaan fungsi lain berupa pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas dukugan teknis,” ujar Wid, sapaannya, usai memaparkan materi dalam Forum Rencana Kerja (Renja) Bappeda Kota Depok, Wisma Hijau, Cimanggis, Kamis (27/02/20).
Dikatakannya, pada tahun 2021, pihaknya berencana meraih Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan nilai A. Untuk itu, akan dilakukan beberapa kegiatan seperti sinergisitas dengan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD), penyusunan Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM) bidang keciptakaryaan, dan pengendalian dan evaluasi RPJMD 2016-2021.
“Kami juga akan ada peningkatan inovasi daerah yang digawangi oleh Bidang Litbang. Yaitu dengan pengembangan Sistem Inovasi Daerah (Sida), dan penelitian inovatif,” tandasnya. (JD 06/ED02/EUD 02)
