berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Lomba Khazanah Arsip Audiovisual (LOKAA) 2022 yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Diskarpus) Kota Depok, sudah memasuki tahap penjurian. Terdapat puluhan karya foto yang terima oleh tim juri.
Kepala Diskarpus Depok, Siti Chaerijah Aurijah mengatakan peningkatan jumlah peserta terjadi pada LOKAA 2022 yang bertema Budaya Kota Depok. Menurutnya, sistem lomba yang berubah menjadi salah satu faktornya.
"Di tahun-tahun sebelumnya, para peserta diminta mengirimkan foto melalui email, namun untuk sekarang peserta diminta mengupload karya foto di media sosial masing-masing dengan menyertakan narasi foto dan caption LOKAA 2022," tuturnya kepada berita.depok.go.id, Minggu (16/10/22).
Dikatakan Siti, awalnya ada 100 peserta yang mengikuti lomba ini, namun sebagiannya tidak lolos ke tahap penjurian karena beberapa hal. Salah satunya, karya foto tidak ada narasi, sedangkan itu menjadi syarat wajib dalam lomba.
"Lalu ada juga yang mengirim foto lengkap dengan narasi, tetapi narasinya tidak sesuai dengan foto, sehingga hanya sekitar 68 foto yang masuk ke dalam tahap penjurian," jelas Siti.
Sementara itu, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) LOKAA 2022, Retnati Widi Handayani menambahkan, karya foto yang masuk ke tahap penjurian akan dinilai oleh empat Juri. Antara lain, Ketua Komunitas Depok Heritage, Ratu Farah Diba, Arsiparis, Direktorat Preservasi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), lalu Sejarawan dari Universitas Indonesia, Titi Irman dan Fotografer Profesional, Awaluddin Arief.
Setelah penjurian selesai, pemenang akan diumumkan pada 25 Oktober 2022. Terdapat sembilan orang pemenang dari tiga kategori, yaitu juara pertama, kedua dan ketiga kategori SMP, SMA dan umum.
"10 besar pada tiga kategori tersebut juga akan kami umumkan," tambahnya.
"Semoga dengan LOKAA akan memperkaya khazanah arsip di Kota Depok," pungkas Siti. (JD09/ED02/EUD02)