Warga Pangkalan Jati Baru usai mengikuti pelatihan memilah dan mendaur ulang sampah di aula kantor Kelurahan, Senin (11/07). (Foto : Diskominfo)
berita.depok.go.id - Sebanyak 40 warga Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Kecamatan Cinere dilatih memilah dan mendaur ulang sampah rumah tangga. Pelatihan ini bertujuan untuk memanfaatkan sampah anorganik menjadi barang yang berguna.
"Karena dari sampah-sampah yang ada di rumah ini bisa kita manfaatkan menjadi barang yang bernilai ekonomis untuk meningkatkan perekonomian keluarga," ujar Lurah Pangkalan Jati Baru, Iwan kepada berita.depok.go.id, Selasa (12/07/22).
Dikatakannya, peserta terlebih dahulu diberikan teori cara memilah sampah sesuai dengan kebutuhan apa yang ingin di buat. Selanjutnya peserta diberikan pelatihan membuat bros, sebuah aksesoris peniti berbahan dasar kantong kresek dan peniti yang dibentuk menjadi beragam bentuk.
"Dengan kreatifitas yang dimiliki akan menghasilkan produk yang bagus dan diminati oleh masyarakat," tuturnya.
Di tempat yang sama, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Siti Bairiyah mengapresiasi tingginya antusias peserta yang mayoritas diikuti oleh ibu-ibu. Diharapkan ilmu yang didapat bisa ditularkan kepada warga lainnya sehingga bisa maju bersama.
"Kami berharap pelatihan ini dapat bermanfaat bagi upaya meningkatkan kreativitas para penggiat lingkungan menjadi barang berguna dan berharga,” tutupnya. (JD 10/ED 01/EUD02)
