Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

12 Pelajar Terjaring Satpol PP, Ditemukan Sajam dan Jimat

Rabu, 25 September 2019, 22:18 WIB
Maju

Kepala Satpol PP Kota Depok Lienda Ratnanurdianny memberikan pembinaan kepada pelajar yang terjaring. (Foto: Istimewa)

Sebanyak 12 pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terjaring Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok ketika melakukan patroli pelajar saat jam sekolah, Selasa (24/09) kemarin. Belasan pelajar tersebut berada di bawah jembatan penyebrangan orang (JPO) depan Plaza Depok.

Kepala Satpol PP Kota Depok Lienda Ratnanurdianny mengatakan, pihaknya menjaring belasan pelajar saat patroli di sejumlah lokasi rawan tawuran. Patroli ini sebagai upaya menciptakan suasana kondusif di Depok.

“Ini langkah preventif kami menciptakan keamanan dan memberikan efek jera kepada pelajar yang terlibat aksi tawuran,” tutur Lienda, sapaannya, kepada depok.go.id, Rabu (25/09/2019).

Dikatakannya, dari hasil penggeledahan, beberapa senjata tajam (sajam) berhasil ditemukan. Selain itu, Satpol PP juga mengamankan bungkusan kain seperti jimat yang dibawa oleh salah satu pelajar.

Sementara itu, Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah (Perda) Satpol PP Kota Depok, Taufiqurrahman menuturkan, dirinya telah memanggil pihak sekolah dan orangtua belasan pelajar. Pihak sekolah juga harus melakukan edukasi dan memantau anak didiknya di luar jam sekolah.

“Masyarakat diminta melapor bila ada indikasi tawuran atau yang membawa senjata tajam dan alat berbahaya lainnya,” pungkas Taufiq.

 

Penulis : Indri Purnama

Editor : Retno Yulianti

 

Diskominfo