Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Pembangunan Kesra Pemerintahan

Wujudkan Collaborative Governance, Bappeda Depok Gelar Gathering CSR

JD 05 - berita depok

35
Senin, 4 Jul 2022, 15:15 WIB

Kepala Bappeda Kota Depok, Dadang Wihana sedang paparan dalam acara Gathering Corporate Social Responsibility (CSR) bersama  perusahaan dan lembaga mitra Pemkot Depok di Hotel Savero, Senin (04/07/22). (Foto: JD 01/Diskominfo)

berita.depok.go.id - Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok menggelar pertemuan dengan sejumlah perusahaan swasta, BUMN, perguruan tinggi, dan rumah sakit melalui Gathering Corporate Social Responsibility (CSR). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mengajak dunia usaha berkolaborasi membangun Kota Depok.

Kepala Bappeda Kota Depok, Dadang Wihana menjelaskan, perusahaan dan akademisi merupakan aktor yang tergabung dalam tujuh unsur (heptahelix) pembangunan. Gathering CSR ini sendiri sebagai forum silaturahmi antara perusahaan dan pemerintahan merumuskan program-program yang dapat dikolaborasikan untuk pembangunan di Kota Depok.

"Kami ingin mewujudkan collaborative governance, dimana seluruh aktor pembangunan bisa partisipasi aktif dalam pembangunan kota," jelasnya kepada berita.depok.go.id, saat acara yang digelar di Savero Hotel, Margonda, Senin (04/07/22).

Dadang mengatakan, saat ini Kota Depok sudah memiliki payung hukum mengenai CSR yaitu Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) serta Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL). Kemudian Peraturan Wali Kota Depok Nomor 101 Tahun 2021 tentang Sinergitas Perencanaan Partisipatif Pembangunan (SAPA SABA).

Dalam forum ini, lanjut Dadang, ada tujuh program yang dapat dikolaborasikan antara perusahaan dengan Pemerintah Kota Depok. Di antaranya, peningkatan kualitas pelayanan publik, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kreatif dan berdaya saing, pengembangan ekonomi yang mandiri kokoh dan berkeadilan. Lalu, pengembangan infrastruktur dan ruang publik yang merata, berwawasan lingkungan dan ramah keluarga.

Kemudian, pengembangan kesadaran masyarakat dalam melaksanakan nilai agama dan menjaga kerukunan antar umat beragama serta meningkatkan kesadaran hidup berbangsa dan bernegara. Penanggulangan bencana, dan terakhir pemberdayaan penyandang masalah kesejahteraan sosial.

"Setelah gathering ini, bulan depan akan ada forum kemitraan. Nanti setiap perusahaan menyampaikan usulan-usulan yang akan dilakukan pada 2023 dan melaporkan kegiatan CSR yang sudah dilakukan selama 2022," tandasnya. (JD 05/ED 01/EUD02)


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0