berita.depok.go.id - Wali Kota Depok, Supian Suri mengajak warga untuk turut meramaikan kegiatan Malam Parahyangan (Mapay) Depok yang akan digelar di Depok Open Space (DOS) pada Jumat (31/10) malam. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pelestarian budaya Sunda sekaligus memperkuat identitas masyarakat Jawa Barat di Kota Depok.
Ajakan tersebut disampaikan Bang Supian, sapaan akrab Wali Kota Depok, saat menyerahkan piala dan piagam penghargaan kepada para pemenang Lomba-lomba Pendidikan Jenjang SD Tingkat Provinsi Jawa Barat dan Kota Depok, di Gedung PGRI Kota Depok, Grand Depok City, Rabu (29/10/25).
Bang Supian menjelaskan, Mapay Depok menghadirkan suasana kebudayaan Sunda yang dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat. Salah satu acara utama yang akan digelar yaitu pertunjukan wayang golek semalam suntuk.
“Besok Jumat malam akan ada kegiatan Malam Parahyangan Depok. Kami ingin suasana budaya Sunda bisa dirasakan semua kalangan. Ayo warga Depok datang dan saksikan pertunjukan wayang golek, karena ini bagian dari identitas warga Jawa Barat,” ujarnya.
Ia juga mengajak generasi muda untuk hadir dan mengenal kebudayaan daerah. Anak-anak dipersilakan menonton, meskipun tidak perlu bertahan hingga pertunjukan selesai.
“Anak-anak juga boleh hadir, tapi tidak harus sampai selesai, karena wayang golek ini akan berlangsung sampai pukul 02.00 dini hari,” tuturnya.
Dirinya berharap, Mapay Depok dapat menjadi agenda tahunan yang konsisten menghadirkan kegiatan budaya di tengah masyarakat. Menurutnya, acara semacam ini tidak hanya melestarikan tradisi Sunda, tetapi juga memperkuat kebersamaan warga.
“Ini tahun pertama pelaksanaannya. Mudah-mudahan bisa terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya,” ungkap Bang Supian.
Untuk diketahui, kegiatan Mapay Depok terselenggara melalui kolaborasi Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dengan Ikatan Budaya Sunda (IBS). Sebelumnya, IBS juga sukses menggelar Pasanggiri Rampak Sekar Piala Wali Kota Depok di Pesona Square, yang menampilkan kreativitas ratusan pelajar dalam melestarikan lagu-lagu Sunda.
Melalui rangkaian kegiatan ini, Pemkot Depok berupaya menjaga warisan budaya Sunda agar tetap hidup di tengah perkembangan zaman dan menjadi bagian dari karakter masyarakat kota yang berbudaya. (JD 08/MGG Satria/ED 02)
